Liputan6.com, Bandung - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil memastikan diri tidak maju dalam kontestasi Pilkada DKI 2017. Keputusannya didasarkan pada masukan dari banyak pihak.
Menurut pria yang kerap dipanggil Kang Emil ini, tugasnya sebagai Wali Kota Bandung belum selesai. Meski sudah banyak perbaikan, sejumlah masalah masih menjadi pekerjaan rumah yang belum terselesaikan. Utamanya masalah banjir dan macet.
"Masalah jalan bolong dan sampah memang sudah tidak ada, tapi betul kalau macet dan banjir masih menjadi tantangan saya," ujar Emil dalam jumpa pers di Balai Kota Bandung, Senin (29/2/2016).
Baca Juga
Advertisement
Dalam kesempatan itu, ia mengklaim sejumlah prestasi yang dicapai Bandung selama masa kepemimpinannya. Peringkat kinerja birokrasi Kota Bandung berhasil meloncat menjadi nomor 1 se-Indonesia yang sebelumnya menempati nomor ratusan. Persentase pengangguran juga berkurang dari 10% menjadi 6%.
Namun, capaian itu belum memuaskannya. Jika masalah tersebut sudah berhasil ditangani, ia membuka diri untuk bergabung dalam lembaga negara yang lebih tinggi. Lagipula, sambung Emil, Indonesia bisa lebih hebat jika tidak semua orang hebat berkumpul di Jakarta.
"Problem Jakarta itu memusatkan semua di Jakarta. Jakarta jadi pusat politik, dan juga jadi pusat ekonomi. Mitos itu yang harus kita cermati. Mitos itu harus kita bongkar," ucap Emil.