Liputan6.com, Jakarta - PT Pertamina (Persero) memastikan pasokan bahan bakar minyak (BBM) di wilayah Sumatera Barat masih normal pasca terjadinya gempa berkekuatan 7,8 Skala Richter (SR) yang mengguncang Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat.
"Layanan BBM ke sektor transportasi pasca gempa berjalan normal di Kota Padang," kata Area Manager Communication and Relation Sumatera Bagian Utara, Fitri Erika saat berbincang dengan Liputan6.com, Rabu (2/3/2016).
Untuk itu, wanita yang akrab disapa Erika ini mengimbau masyarakat agar tidak perlu panik dan khawatir karena ketersediaan BBM di wilayah Sumatera Barat dalam jumlah yang cukup dan aman.
Baca Juga
Advertisement
"Di Sumbar ada 113 stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU)," terangnya.
Erika juga memastikan sejumlah fasilitas penyaluran energi milik Pertamina seperti terminal BBM dan Depot elpiji di Teluk Kabung, Depot pengisian pesawat udara Minangkabau dalam kondisi aman dan bisa beroperasi normal.
Sekadar informasi, gempa berkekuatan 7,8 SR mengguncang Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat. Gempa tersebut terjadi pada pukul 19.49 WIB.
Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) menginformasikan, lokasi gempa yang terjadi malam ini, Rabu (2/3/2016) adalah 5.16 LS, 94.05 BT. (Yas/Ndw)