Liputan6.com, Timika - Suasana di Jalan Bhayangkara, Timika, Papua Rabu siang kembali mencekam. Warga Jalan Kantor Pos, dengan membawa senjata berupa panah dan parang mendatangi warga Jalan Serayu, melewati Jalan Bhayangkara.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Rabu (2/3/2016), mereka seakan tidak peduli dengan puluhan aparat gabungan TNI-Polri yang sudah disiagakan sejak Selasa Kemarin.
Sedangkan untuk menghindari bentrokan, angkutan umum yang melewati jalan utama di Kota Timika pun memilih balik arah.
Baca Juga
Advertisement
Mengantipasi bentrokan tidak meluas, beberapa ruas jalan ditutup sementara. Terutama yang dinilai dapat diakses 2 kelompok warga yang bertikai. Sedangkan, petugas gabungan polisi juga menyisir titik-titik kumpul warga.
Bentrokan itu patut disesalkan. Saat bentrokan berlangsung, sejumlah pimpinan kedua kelompok tengah melakukan pertemuan di Mapolres Timika untuk merancang perdamaian.
Namun, meski kondisi sudah bisa dikendalikan, hingga Rabu petang aparat keamanan masih bersiaga di sekitar lokasi bentrokan.
Bentrokan itu merupakan lanjutan dari yang terjadi 2 kali pada Selasa kemarin. Pemicunya akibat 2 tukang ojek dari dua kelompok warga yang bertikai rebutan penumpang.
Meskipun Kapolres Timika sudah mengajak dialog, kedua kelompok warga itu masih saja saling serang.
