Cegah Politik Uang, PPP Kubu Djan Faridz Sambangi KPK

Ketua Muktamar PPP di Bandung Hasan Husairi (kedua kiri) dan Wasekjen DPP PPP Achmad Baidowi (kedua kanan) memasuki Gedung KPK, Jakarta, Jumat (4/3). Kedatangannya untuk berkoordinasi menjalin super visi dengan KPK. (Liputan6.com/Helmi Afandi)

oleh Johan Fatzry diperbarui 04 Mar 2016, 18:45 WIB
20160304-PENGURUS-DPP-PPP-Jakarta-HA
Ketua Muktamar PPP di Bandung Hasan Husairi (kedua kiri) dan Wasekjen DPP PPP Achmad Baidowi (kedua kanan) memasuki Gedung KPK, Jakarta, Jumat (4/3). Kedatangannya untuk berkoordinasi menjalin super visi dengan KPK. (Liputan6.com/Helmi Afandi)
Ketua Muktamar PPP di Bandung Hasan Husairi (kedua kiri) dan Wasekjen DPP PPP Achmad Baidowi (kedua kanan) memasuki Gedung KPK, Jakarta, Jumat (4/3). Kedatangannya untuk berkoordinasi menjalin super visi dengan KPK. (Liputan6.com/Helmi Afandi)
Ketua Muktamar PPP di Bandung Hasan Husairi dan Wasekjen DPP PPP Achmad Baidowi mengisi buku tamu KPK, Jakarta (4/3). Kedatangannya untuk memantau adanya politik uang di Muktamar PPP yang akan diselenggarakan pada bulan April. (Liputan6.com/Helmi Afandi)
Ketua Muktamar PPP di Bandung Hasan Husairi dan Wasekjen DPP PPP Achmad Baidowi saat berada di KPK, Jakarta Jumat (4/3). Kedatangannya untuk berkoordinasi menjalin super visi dengan KPK. (Liputan6.com/Helmi Afandi)
Ketua Muktamar PPP di Bandung Hasan Husairi dan Wasekjen DPP PPP Achmad Baidowi memberikan keterangan kepada wartawan usai mengunjungi KPK, Jakarta (4/3). Kedatangannya untuk berkoordinasi menjalin super visi dengan KPK. (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya