Liputan6.com, Jakarta - Kabar bertemunya penyanyi asal Inggris, Sting, dengan Presiden Joko Widodo, ternyata tidak berjalan seperti yang diharapkan. Melalui sebuah pengumuman, pertemuan antar kedua belah pihak akhirnya dibatalkan.
Informasi batalnya Sting bertatap muka dengan orang nomor satu di Indonesia itu, datang langsung dari Bey Machmudin selaku Kepala Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden. Bey menujukan pengumumannya kepada teman-teman wartawan di seluruh Indonesia.
Baca Juga
Advertisement
"Dengan ini disampaikan bahwa pertemuan Presiden dengan penyanyi asal Inggris Sting yang direncanakan pada hari Sabtu, 5 Maret 2016 pukul 14.00 belum dapat dilaksanakan. Presiden Jokowi berharap kehadiran Sting di Java Jazz International Festival 2016 dapat menghibur masyarakat khususnya para fans setianya dari seluruh Indonesia," kutipnya.
Ia lalu meminta maaf atas adanya perubahan agenda Presiden pada Sabtu, 5 Maret 2016, serta berterimakasih atas pengertian dan kerjasama para wartawan.
Sting sendiri dijadwalkan tampil bersama Chris Botti dalam Java Jazz Festival 2016 pada Sabtu (5/3/2016) malam ini pukul 23.00 - 01.00 di BNI Hall. Mereka kembali berduet pada Minggu (6/3/2016) besok pukul 22.30 - 00.00 di FINSPI Hall.
Di luar batalnya pertemuan antara pentolan sekaligus vokalis The Police itu dengan Presiden Republik Indonesia tersebut, Java Jazz Festival tetap berlangsung di JIExpo Kemayoran, Jakarta, selama 3 hari, mulai dari tanggal 4 hingga 6 Maret 2016.
Selain Sting, Java Jazz Festival juga bertaburan penyanyi dan musisi mancanegara lain yang di antaranya adalah Robin Thicke, David Foster, dan Tokyo Ska Paradise Orchestra.