Liputan6.com, Jakarta - Akibat luapan Bendung Katulampa, Bogor, warga di bantaran sungai Ciliwung mendapat banjir kiriman. Salah satunya di Kelurahan Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan.
Satu keluarga di lingkungan RT 02/RW 07 Rawajati, nyaris jadi korban banjir kiriman tersebut. Mereka sempat terjebak di dalam rumah, lantaran ketinggian air mencapai 2 meter dan arus cukup kencang.
"Dia terjebak dari tadi pagi. Enggak bisa keluar karena arusnya deras," ujar petugas penyalamatan dari Rescue Unit Sabhara Polda Metro Jaya, Bripda Tarmizi Taher di lokasi, Selasa (8/3/2016).
Dia pun mengungkapkan, keluarga yang bernama Hairudin, Mia dan anaknya Azam itu sempat ketakutan di dalam rumah. Namun, kini mereka sudah berada di posko banjir.
Baca Juga
Advertisement
"Kita berhasil menyelamatkan dan sudah dibawa ke posko korban banjir," jelas Tarmizi.
Sementara itu, berdasarkan keterangan salah satu warga di sana, sebenarnya sudah diumumkan untuk warga mengungsi sejak pukul 05.00 WIB. Namun, karena kedua pasangan itu tuna rungu dan anaknya masih kecil, sehingga tidak menyimak pemberitahuan tersebut.
"Mereka itu memang tidak dengar, jadi mungkin tak tahu ada pemberitahuan tersebut," tutur salah satu warga.
Debit air di Bendungan Katulampa di Bogor, Jawa Barat, meningkat hingga pada status level tertinggi siaga satu. Tinggi muka air di Bendung Katulampa terukur 200 centimeter pada Senin malam, 7 Maret 2016.
*** Saksikan Live Gerhana Matahari Total, Rabu 9 Maret 2016 di Liputan6.com, SCTV dan Indosiar pukul 06.00-09.00 WIB. Klik di tautan ini.
