Liputan6.com, Medan - Head of Datsun Indonesia Indriani Hadiwijaya menegaskan tidak akan memasarkan crossover Redi-Go ke pasar dalam negeri. Demikian ia ungkapkan di sela acara Datsun Risers Expedition etape kedua.
"Dalam waktu dekat akan meluncurkan produk ketiga, tapi melihat pasar Indonesia, kami tak berencana mendatangkan Datsun Redi-Go," ujar Indri.
Menurutnya, Redi-Go dirancang Datsun untuk dipasarkan di India. Dan bila masuk ke Indonesia akan mengorbankan line-up yang ada.
Baca Juga
Advertisement
Sebagaimana diketahui, Datsun meniagakan Go dan Go+ di Indonesia. Sepanjang Januari 2016, wholesale kedua mobil itu mencatatkan angka sebesar 3.295 unit.
Di India, Datsun Redi-Go kemungkinan hadir dengan mesin B4A berkapasitas 800 cc. Mesin itu merupakan jantung pacu dari Renault Kwid.
Dikatakan, mesin tersebut menjanjikan tenaga 54 Ps dan torsi 74 Nm. Baik Redi-Go maupun Kwid memiliki kesamaan sebab dibangun berbasiskan platform CMF-A. Di India, Datsun Redi-Go bakal dibanderol mulai dari Rp 46-66 jutaan.
