Liputan6.com, London - Manajer Chelsea, Guus Hiddink sangat kecewa dengan penampilan The Blues yang tersingkir dari Liga Champions usai dikalahkan PSG 1-2 di leg kedua 16 besar di Stamford Bridge,Kamis (10/3/2016). Dua gol Rabiot dan Zlatan Ibrahimovic kembali membuat Chelsea tersingkir lebih cepat.
Baca Juga
- 'Perang Saudara' di Babak Dua All England
- Michelin Tawarkan Ban Jenis Baru di MotoGP Qatar
- Sesumbar Ronaldo: Madrid Siap Ladeni Tim Manapun
Advertisement
Bagi Hiddink, pemain Chelsea tampak minder main di hadapan PSG. Padahal, Chelsea lebih banyak kuasai bola namun aliran bola kurang mulus ke depan.
"Saya kecewa. Kalau Anda lihat, kami terlalu minder di 15 menit awal babak pertama. PSG pandai memainkan bola pendek dan Anda tak boleh terbuai dengan permainan itu," ujar manajer asal Belanda itu seperti dikutip situs resmi UEFA.
"Setelah itu, kami mulai tidak minder. Kami bisa bertahan lebih baik dan memenangkan duel sehingga bisa samakan skor. Di menit ke-65, kami punya peluang bikin skor 2-1 tapi malah sebaliknya mereka cetak gol," ucap Hiddink.
Di laga dini hari tadi, PSG memang kalah dalam hal penguasaan bola. Namun saat mengurung pertahanan Chelsea, pemain PSG lebih leluasa dalam mengalirkan bola.
Dua gol yang disarangkan PSG semuanya berasal dari umpan silang. "Ini musim yang sulit. Kami sempat panik karena terancam degradasi, tapi kini juga sulit kejar posisi empat. Chelsea dalam masa transisi," ujarnya.