Liputan6.com, Indramayu - Banyak momen yang diabadikan masyarakat saat peristiwa gerhana matahari terjadi pada Rabu 9 Maret 2016. Mulai dari nonton bareng gerhana, foto bersama, lamaran romantis, hingga pernikahan.
Di Indramayu, Jawa Barat, Akhmad dan Gita mengikat janji suci saat gerhana matahari terjadi. Sebelum akad nikah, kedua mempelai ini menyempatkan diri salat gerhana bersama kerabat, saudara, dan para tetangga, di musala Nurul Huda, Desa Kedokan Bunder Wetan Kabupaten Indramayu.
Akhmad mengaku menyiapkan waktu bersama mempelai wanitanya menunaikan salat gerhana matahari. Inisiatif mereka untuk salat gerhana matahari sebelum akad juga sebagai bentuk ucapan syukur kepada Allah.
Baca Juga
Advertisement
"Semua orang membicarakan peristiwa gerhana matahari total ini, dan mengharapkan bisa menyaksikan detik-detik prosesinya. Saya dan istri, berharap pernikahan kami pun bisa dikenang oleh keluarga besar dan sahabat-sahabat menyaksikan akad nikah kami," ujar Akhmad, Rabu 9 Maret 2016.
Bagi pria yang kerap disapa Ichonk ini, munculnya sinar terang mentari setelah terhalang bulan menandai kehidupan barunya.
"Peristiwa ini memberi arti di hari bahagia kami, mudah-mudahan pernikahan kami pun dapat memberikan kebahagiaan bagi kelurga kami," tutur Akhmad dengan wajah berseri-seri.
Momen langka gerhana matahari di Yogyakarta juga diigunakan Nanang Kristanto (28) warga Klaten, Jawa Tengah untuk melamar sang pujaan hati bernama Dian Paramita (24). Mereka saat itu tengah menyaksikan gerhana matahari di Tugu Yogyakarta.
Nanang melamar kekasih yang sudah dipacarinya sejak 2011. Di tengah keramaian menonton gerhana matahari, pria 28 tahun itu terlihat berlutut menghadap ke arah pujaan hatinya.
Melihat kekasihnya berlutut dan memintanya menikah, Dian pun tersenyum bahagia dan menjawab permintaan di tengah banyaknya orang berlalu lalang menonton gerhana matahari.
"Iya aku mau," kata Dian mantap.
