Liputan6.com, Istanbul - Seorang wanita nekat menyelundupkan anak berusia 4 tahun di dalam koper yang masuk ke dalam kabin pesawat. Namun aksinya ketahuan, karena seorang penumpang memergokinya membuka tas tersebut.
Kisahnya bermula ketika wanita tersebut berada di area transit di Bandara Istanbul, Turki dan hendak menaiki pesawat menuju Paris bersama seorang bocah asal Haiti. Pihak maskapai Air France melarangnya naik ke pesawat bersama anak kecil tanpa tiket.
"Anak itu bepergian tanpa tiket, ditemukan dalam penerbangan pada Senin 7 Maret 2016 malam," ujar salah satu perwakilan Air France seperti dikutip dari BBC, Kamis (10/3/2016).
Baca Juga
Advertisement
Petugas bandara mengatakan perempuan itu merupakan warga Prancis yang sedang dalam proses mengadopsi sang balita.
Tetap bersikeras untuk membawa balita itu, si perempuan lalu membeli tiket lain dan menyembunyikan anak kecil itu ke dalam koper kecil yang bisa dibawa ke dalam kabin pesawat. Setelah berhasil naik ke dalam pesawat, tas berisi anak perempuan itu disimpan di dekat kakinya.
"Setelah berada di kapal terbang, dia menempatkan anak perempuan itu di kakinya di bawah selimut. Ketika si balita ingin ke toilet, penumpang lain melihat," beber si petugas.
"Perempuan itu duduk di bagian belakang pesawat, lalu ada penumpang lain melihat ada sesuatu yang bergerak di dalam tas, saat perempuan tersebut membuka tasnya. Penumpang itu kemudian memberi tahu awak pesawat," tutur Vincent, seorang penumpang Air France kepada media online Prancis, Planet Fr.
Maskapai Air France telah memberitahukan insiden itu pada petugas, tapi pihak berwenang belum mengajukan tuntutan hukum apapun. Kini keduanya ditahan pihak berwenang di Bandara Charles de Gaulle untuk penyelidikan lebih lanjut.
