Liputan6.com, Jakarta Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio 2016 yang dilakukan serentak di seluruh Indonesia ternyata disambut cukup baik oleh masyarakat. Data Kementerian Kesehatan RI mencatat hasil cakupan PIN hingga Rabu, 9 Maret 2016 mencapai sasaran.
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kementerian Kesehatan RI, drg. Oscar Primadi, MPH mengatakan, hari kedua PIN jumlah imunisasi telah memenuhi target 37,9 persen atau sebanyak 8.985.239 balita.
"Kami berharap agar target PIN Polio 2016 pada 8-15 Maret 2016, lebih dari 95 persen dapat tercapai," katanya, melalui siaran pers, ditulis Jumat (11/32016).
Baca Juga
Advertisement
Rekapitulasi pelaksanaan PIN Polio 2016 per Provinsi, antara lain:
1. D.I. Aceh (40,9%);
2. Sumatera Utara (60,3%);
3. Sumatera Barat (24,6%);
4. Bangka Belitung (32,4%);
5. Jambi (39,8%);
6. Kep. Riau (15,5%);
7. Riau (22,2%);
8. Bengkulu (16,9%);
9. Sumatera Selatan (43,4%);
10. Lampung (53,4%);
11. DKI Jakarta (21,7%);
12. Jawa Barat (56,4%);
13. Jawa Tengah (20,8%);
14. Jawa Timur (41,3%);
15. Banten (15,5%);
16. NTB (82,3%);
17. NTT (33,7%);
18. Kalimantan Barat (28,1%);
19. Kalimantan Selatan (23,9%);
20. Kalimantan Tengah (22,5%);
21. Kalimantan Timur (43,7%);
22. Kalimantan Utara (28,7%);
23. Sulawesi Barat (22,1%);
24. Sulawesi Selatan (41,2%);
25. Sulawesi Utara (33,5%);
26. Sulawesi Tenggara (30%);
27. Sulawesi Tengah (35,1%);
28. Gorontalo (53,6%);
29. Maluku (15,5%);
30. Maluku Utara (20,9%);
31. Papua (4,6%);
32. Papua Barat (17,9%);
33. Bali (belum melaksanakan PIN Polio);
34. D.I. Yogyakarta (tidak melaksanakan PIN vaksin polio oral)