Mantan pekerja sanitasi, Nelson Molina berada di galerinya “Treasure in the Trash”, New York, 27 Februari 2016. Koleksi di lantai dua garasi sanitasi East Harlem ini dikumpulkan selama 33 tahun dan sepenuhnya terdiri dari barang buangan (Don Emmert/AFP)
Sejumlah raket olahraga menjadi barang koleksi di galeri “Treasure in the Trash”, New York, 27 Februari 2016. Koleksi di museum sampah yang didirikan mantan pekerja sanitasi New York, Nelson Molina, sepenuhnya terdiri dari barang buangan (Don Emmert/AFP)
Barang koleksi yang berada di galeri “Treasure in the Trash”, New York, 27 Februari 2016. Koleksi di museum sampah yang didirikan mantan pekerja sanitasi New York ini dikumpulkan selama 33 tahun dan sepenuhnya terdiri dari barang buangan (Don Emmert/AFP)
Gitar dan poster yang menjadi barang koleksi di galeri “Treasure in the Trash”, New York, 27 Februari 2016. Koleksi di museum sampah yang didirikan mantan pekerja sanitasi New York, Nelson Molina, sepenuhnya terdiri dari barang buangan (Don Emmert/AFP)
Sebuah album foto yang menjadi barang koleksi di galeri “Treasure in the Trash”, New York, 27 Februari 2016. Koleksi di museum sampah yang didirikan mantan pekerja sanitasi New York ini dikumpulkan selama 33 tahun dari barang buangan (Don Emmert/AFP)
Sejumlah mesin ketik yang menjadi barang koleksi di galeri “Treasure in the Trash”, New York, 27 Februari 2016. Koleksi di museum sampah yang didirikan mantan pekerja sanitasi New York ini dikumpulkan selama 33 tahun dari barang buangan (Don Emmert/AFP)