Liputan6.com, Jakarta Tidak melulu anak yang harus diingatkan bagaimana menggunakan internet dan media sosial yang seharusnya. Orang dewasa atau orangtua tampaknya masih perlu diajarkan bersikap semestinya ketika mengarungi dunia maya. Misal jangan terlalu sering pamer foto anak atau memberitahu di mana anak bersekolah.
Baca Juga
Advertisement
Widuri, dari ICT Watch dengan salah satu program bernama Internet Sehat mengatakan, jangan pernah memberikan alamat lengkap saat check-in di media sosial, apalagi jika membawa anak-anak untuk hal rutin seperti lokasi sekolah untuk meminimalisir penculikan berdasarkan informasi ini.
"Membatasi jaringan internet untuk anak-anak di bawah 12 tahun. Secara berkala awasi apa yang anak lakukan di depan internet. Jangan karena fisiknya baik-baik saja, atau anteng maka orangtua merasa anak baik-baik saja," kata Widuri dalam diskusi 'Anak dan Media Sosial' yang diadakan Forum NGOBRAS pada Jumat (11/3/2016) siang.
Ketika menemukan konten dalam akun anak yang tidak diharapkan, jangan terlalu reaktif dan langsung menduga-duga sesuatu yang terburuk, yang bisa dipikirkan anak. Lebih baik orangtua menanyakan dan ajak diskusi untuk mengetahui apa yang dipikirkan dan cara pandang anak terhadap konten tersebut.
