Liputan6.com, Sheffield - Kucing dikenal sebagai hewan yang tak senang dengan air. Namun, hal tersebut tak membuat seekor kucing gentar menghadapi ketakutannya ketika harus terjun ke dalam waduk untuk mengejar burung.
Sebuah gambar yang diambil oleh seorang fotografer, Geoff Eagle, menunjukkan seekor kucing sedang berenang di antara kawanan bebek dan angsa, sebelum akhirnya hewan berkaki empat itu diambil oleh penjaga waduk.
Eagle yang seorang fotografer lepas, berhasil mengabadikan aksi nekat kucing tersebut di Taman Kota Thrybergh Rotherham, South Yorkshire, pada pekan ini.
Kakek berusia 69 tahun yang bertempat tinggal di dekat taman tersebut, mengaku bahwa ia sering pergi ke sana, satu atau dua kali dalam seminggu.
Baca Juga
Advertisement
"Aku selalu membawa kamera digital ku ketika sedang keluar, untuk berjaga-jaga jika aku melihat sesuatu yang menarik," ujarnya.
Ketika kejadian tersebut terjadi, Eagle dan temannya, Jean, sedang berjalan-jalan di sekitar taman. Seperti yang dikutip dari Daily Mail, Minggu (13/3/2016), pada pukul 14.00, ia dan Jean berhenti untuk membeli es krim.
"Kami sedang duduk di luar kafe sambil melihat burung. Sekawanan besar 100 atau lebih merpati, 20 atau 30 angsa, dan 20 angsa Kanada dan berbagai macam bebek terbang dan berada di air," ujarnya.
"Lalu kami melihat seekor kucing menceburkan diri... . Sangat menakjubkan melihat apa yang terjadi. Aku tak pernah melihat hal itu sebelumnya," tambahnya.
Eagle juga berkata bahwa aksi yang dilakukan hewan berkaki empat tersebut menakjubkan. Ia berkata, "Melihat kucing kecil tersebut mengejar angsa dan burung sangat mengagumkan."
"Aku telah pergi ke taman itu lebih dari 20 tahun dan tidak pernah melihat kucing berenang sebelumnya. Aku pikir mereka takut air."
Sang kakek juga bercerita bahwa burung-burung tersebut justru mengelilingi kucing dan mengikutinya kemana pun ia pergi. Namun, menurutnya hewan tersebut tidak benar-benar tahu apa yang sedang dilakukannya, karena hanya berenang berputar-putar saja.
"Saya rasa ia (kucing) tidak tahu ke mana harus menuju karena dikelilingi oleh burung. Setelah sekitar 20 atau 25 menit, kami memutuskan untuk memanggil penjaga karena menyadari bahwa jika kami meninggalkannya maka kucing itu tak akan bertahan," ujarnya.
Penjaga waduk kemudian pergi menyusul kucing tersebut dengan mendayung kapal berwarna hijau dan akhirnya mengangkat hewan itu dari air.
Kakek dari 5 orang cucu itu berkata, "Kucing itu benar-benar basah kuyup pada saat dikeluarkan dari waduk, dan air benar-benar dingin di tahun ini."
"Anda bisa melihat kucing itu menggunakan semua energinya untuk tetap bisa bertahan, sementara angsa dan burung-burung itu hanya meluncur bersama."
"Ketika saya menunjukkan gambar tersebut ke orang-orang, mereka pikir bahwa itu adalah berang-berang atau anjing. Mereka tidak percaya bahwa itu adalah kucing," tambahnya.