Liputan6.com, Jakarta Pengalaman tak terlupakan didapat penyanyi Siti Liza saat manggung di wilayah perbatasan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, Sabtu 12 Maret 2016 lalu. Siti Liza yang manggung dengan Firman Siagian di panggung musik bertajuk Wonderful Indonesia Festival (WIF) Music Concert berbagi cerita seru.
"Semua tak akan terlupakan. Yang seru itu perjalanan dari Pontianak menuju Entikong dengan perjalanan darat selama 7 jam," kata Siti Liza saat dihubungi wartawan, Selasa (15/3/2016).
Rasa lelah selama perjalanan itu pun terbayarkan dengan antusias penonton. Tak heran, wanita yang akrab disapa Siliz itu begitu semangat saat harus membawakan sembilan lagu.
"Penonton antusias banget nonton konser musiknya, sampai mereka nggak peduli harus panas-panasan. Banyak yang bawa payung, jadi penontonnya kelihatan berwarna," ungkap Siliz.
Baca Juga
Advertisement
"Di sana aku membawakan enam lagu sendiri, terus tiga lagu duet bareng Bang Firman. Yang bikin heboh itu, mereka ternyata hapal semua lagu yang aku bawakan dan ikut nyanyi sambil berjoget," lanjutnya.
Siliz sendiri menyanyikan lagu Laksmana Raja Di laut, Cindai, Nirmala, Cintaku Istimewa, Merinding Kucing dan Sok Ganteng. "Penonton nggak bergeming dari depan panggung loh, padahal di sana panas banget. Kayaknya panas nggak pengaruh buat mereka, malah makin ramai," jelasnya.
Diketahui, Siti Liza dan Firman diundang Kementerian Pariwisata untuk memeriahkan konser WIF yang digelar di Lapangan Patoka. Pemilihan kedua artis itu dalam WIF di Entikong diharapkan bisa menarik kunjungan wisman perbatasan dan juga menggerakkan perekonomian masyarakat lokal. Apalagi musik Melayu dan dangdut ternyata sangat digemari oleh masyarakat perbatasan.
Selain penampilan Siti Liza dan Firman, atraksi panggung musik semakin meriah dengan penampilan kesenian tradisional Dayak dan Melayu.
