Liputan6.com, Jakarta - Industri penerbangan merupakan salah satu industri yang cukup menjanjikan. Salah satu cara yang dilakukan maskapai penerbangan dunia untuk meningkatkan profitnya adalah dengan berinvestasi menjual kursi penumpang kelas bisnis dan first class. Namun cara ini tampaknya akan segera berubah.
Melansir theeconomist, Sabtu (19/3/2016), salah satu maskapai penerbangan terbesar di Amerika, Delta Airlines membuka tempat duduk kelas basic economy. Harga yang ditawarkan oleh tempat duduk kelas basic economy ini di bawah tarif kelas ekonomi pada umumnya sehingga sangat murah.
Baca Juga
Advertisement
Kelas ini ditunjukkan bagi para wisatawan yang ingin bepergian naik pesawat dengan anggaran yang kecil. Sebagai gantinya, penumpang harus rela untuk merasakan fasilitas di bawah kelas ekonomi.
Delta Airlines mengungkap, penumpang yang terbang dengan kelas basic economy tidak bisa memilih tempat duduk yang diinginkan. Penumpang kelas ini juga tidak diperbolehkan untuk mengubah kelas tempat duduknya ke kelas ekonomi.
Lebih lanjut Delta Airlines mengatakan, dibukanya kelas penumpang ini merupakan upaya mereka untuk memenuhi kebutuhan penerbangan bagi masyarakat ekonomi kelas menengah ke bawah.
Delta Airlines merupakan maskapai penerbangan asal Amerika Serikat. Perusahaan penerbangan yang berpusat di Atlanta, Georgia, ini melayani penerbangan domestik dan juga internasional, termasuk Amerika Utara, Amerika Selatan, Eropa, Asia, Timur Tengah dan Kepulauan Karibia.
Pada Desember 2006, Delta Air Lines akan menjadi satu-satunya perusahaan penerbangan Amerika Serikat yang terbang dari dan ke benua Afrika. (Vna/Ndw)
