Helikopter TNI AD Jatuh hingga Debut Pertama Rio Haryanto

13 Orang tewas dalam kecelakaan helikopter TNI di Poso Pesisir. Sementara itu, Rio gagal finish karena terjadi masalah pada mobilnya.

oleh Liputan6 diperbarui 21 Mar 2016, 07:42 WIB
Rio Haryanto (REUTERS/Jason Reed)

Liputan6.com, Jakarta - Helikopter milik TNI Angkatan Darat, Minggu petang, 20 Maret 2016, jatuh di tengah perkebunan milik warga di Dusun Pattiro Bajo, Poso Pesisir, Sulawesi Tengah. 13 Orang termasuk Danrem 132 Tadu Lako, Kolonel Infanteri Saiful Anwar serta pilot dan kopilot helikopter jenis bell 412 itu tewas.

Pebalap Indonesia, Rio Haryanto terpaksa harus keluar dari perlombaan pada debut pertamanya. Ia keluar pada lap ke-19 setelah terjadi masalah teknis pada mobil balapnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya