Rio Out, 7 Fakta Unik Tercipta di GP Australia

Nico Rosberg naik podium juara dalam GP Australia di Sirkuit Albert Park, Minggu (20/3/2016).

oleh Risa Kosasih diperbarui 21 Mar 2016, 18:50 WIB
Pembalap Mercedes, Nico Rosberg saat naik podium sebelum mengangkat trofi GP Australia, Minggu (20/3/2016). (Reuters/Brandone Malone)

Liputan6.com, Melbourne - Pembalap Mercedes F1, Nico Rosberg naik podium juara dalam GP Australia di Sirkuit Albert Park, Minggu (20/3/2016). Dia mengalahkan pesaing beratnya pembalap Ferrari Sebastian Vettel dan rekannya Lewis Hamilton.

Baca Juga

  • Manor Yakin Rio Haryanto Lebih Baik di Bahrain
  • Rio Haryanto Out, Rosberg Beber Kunci Juarai GP Australia
  • Selebrasi Unik Lorenzo Usai Juara MotoGP Qatar

Dalam seri balapan perdana musim ini, pembalap muda Indonesia Rio Haryanto juga mengawali debutnya. Namun, Rio gagal finis karena mobil Manor Racing yang dikendarainya, MRT05 mengalami kerusakan pada lap ke-17.

Berbagai fakta menarik tercipta dalam GP Australia ini. Selain insiden tabrakan hebat antara Fernando Alonso dan Esteban Guiterrez, sebuah rekor baru tercatat dalam sejarah balapan jet darat tersebut. Seperti yang dilansir Formula1.com, pada Senin ( 21/3/2016) , ada 7 fakta unik yang bisa dibagikan pada pembaca. Berikut ulasannya.

1. Kemenangan Nico Rosberg adalah yang kedua kalinya di Melbourne setelah naik podium juara pada 2014 silam dan yang pertama sejak 31 tahun lalu ayahnya, Keke Rosberg menang balapan di Adelaide.

2. Di posisi kedua, Lewis Hamilton menyamai rekor Michael Schumacher yang bisa naik podium enam kali di Australia.

3. Di tempat keenam, Haas lewat Romain Grosjean, mencatatkan sejarah sebagai sebagai tim baru yang mencetak poin pada debut mereka di Grand Prix sejak Mika Salo finish di urutan keenam kala menunggangi Toyota pada tahun 2002.

4. Pembalap tuan rumah Daniel Ricciardo finis di urutan keempat sehingga menyamai hasil terbaik Mark Webber pada 2012.

5. Max Verstappen yang finis di posisi kesepuluh menjadi pembalap termuda sepanjang sejarah yang mencetak poin di Grand Prix Australia.

Pada 2014 lalu, pembalap Red Bull Daniil Kvyat sukses finis di posis kesembilan ketika debut di usia 19 tahun.

Foto dok. Liputan6.com

6. Tiga pembalap bisa menyelesaikan balapan dengan posisi yang sama persis pada musim lalu. Mereka adalah Sebastian Vettel (ketiga), Nico Hulkenberg (ketujuh) dan Carlos Sainz (kesembilan).

7. Pembalap tim Manor Racing asal Indonesia, Rio Haryanto baru saja menjalani debutnya di GP Australia. Sebagai pembalap Asia satu-satunya musim ini, Rio malah tak bisa melanjutkan balapan sampai habis. Masalah driveline atau transmisi yang dialami MRT05, mobil tunggangannya, membuatnya terhenti di lap ke-17.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya