Liputan6.com, Jakarta - Kontroversi seputar hasil voting Driver of the Day GP Australia 2016 berlanjut. Ternyata, Editor in Chief media olahraga asal Amerika Serikat (AS), ikut memilih Rio Haryanto.
Sebelumnya, ada dugaan bahwa Rio, pembalap tim Manor Racing kebanggaan Indonesia, sudah dicurangi pihak Formula 1. Kecurangan itu seputar hasil voting Driver of the Day GP Australia 2016.
AkunTwitter @ManorF1FanBlog merilis pernyataan bahwa Rio seharusnya memenangi pemilihan itu. Tak asal bicara, mereka juga mengunggah foto yang berisikan daftar peringkat pemilihan itu.
Baca Juga
- Sriwijaya FC vs Mitra Kukar: Incar Kemenangan Ketiga
- PS TNI Vs PBFC: Menang Jadi Harga Mati
- Jika ke MU, Mourinho Bidik Direktur Olahraga Atletico
Advertisement
Terlihat jelas bahwa nama Rio ada di urutan teratas daftar itu dengan 22.143 suara. Ia unggul atas Romain Grosjean yang mengantongi 13.670 suara dan Sebastian Vettel dengan 6.775 suara.
Faktanya, justru Grosjean yang dipilih pihak F1 sebagai Driver of the Day GP Australia 2016. Keputusan itu pun membuat fans Rio marah. Mereka merilis pernyataan bahwa Rio sudah dicurangi.
Tak cuma fans Rio, salah 1 editor media olahraga ternama AS juga mengaku heran. Bahkan, ia tak sungkan mengakui telah memilih Rio dalam voting itu.
Jika melihat perkembangan di dunia maya, nama Rio memang ramai diperbincangkan di berbagai belahan dunia. Mungkin saja seharusnya Rio yang memenangi penghargaan itu.