Liputan6.com, Jakarta - Meski telah menjadi pengusaha sukses, pendiri Martha Tilaar Group, Martha Tilaar, tetap memiliki perhatian besar terhadap para petani Indonesia.
Ini bisa dilihat dari cita-citanya, untuk meningkatkan kesejahteraan petani lokal sama dengan petani di Paris, Prancis.
Cita-cita Martha muncul usai ia mengunjungi Prancis. Di negara ini, dia berkesempatan mendatangi perkebunan bunga lavender yang dimiliki seorang petani.
Hal yang membuatnya terkejut, meski hanya berprofesi sebagai petani, orang tersebut mampu memiliki mobil mewah jenis Limosin.
Baca Juga
Advertisement
"Di Prancis ada petani single, lavender. Saat saya berkunjung ke sana, saya dijemput dengan limosin. Saya bertanya where is your boss? I'm the boss, kata dia, agak marah," ujar Martha membagikan pengalamannya saat menjadi pengisi acara Inspirato di SCTV Tower, Jakarta, Selasa (22/3/2016).
Menurut Martha, sebagai pengusaha, ia juga terus berupaya mendidik para petani. Tujuannya agar kesejahteraan petani Indonesia terus meningkat.
"Kita harus mendidik petani lebih makmur lagi. Kalau di Paris bisa beli limosin kenapa petani kita miskin. Kita latih petani di 33 provinsi," kata dia.
Dia menyatakan, sudah saatnya Indonesia mengekspor jamu dan bahan baku ke negara lain. Jangan hanya mengimpor bahan baku dari negara lain. "Kita harus bisa ekspor bahan jamunya, bukan impor bahan baku jamunya," tegas dia. (Dny/Nrm)
