Liputan6.com, Jakarta Ide-ide inovatif dari modifikator melahirkan karya yang mampu mengembangkan dunia modifikasi di Indonesia. Namun demikian, kalangan modifikator dan distributor komponen aftermarket saat ini masih berjalan sendiri-sendiri tanpa adanya ikatan dalam suatu wadah atau perkumpulan.
Untuk menyatukan elemen modifikator dan penyedia komponen aftermarket, Andre Mulyadi modifikator dari Signal Group Indonesia dan Chandra Santoso sebagai pelaku industri aftermarket mendirikan National Modificator and Aftermarket Association (NMAA). Ini akan jadi sebuah wadah tempat berkumpulnya modifikator di Indonesia.
Baca Juga
Advertisement
"Modifikator merupakan salah satu faktor yang menentukan trend setter dunia otomotif. NMAA akan menjadi pemersatu seluruh modifikator dan pebisnis produk aftermarket Indonesia. Kesamaan visi dan misi akan memajukan industri otomotif di Indonesia," kata Chandra Santoso selaku Presiden NMAA.
Lebih lanjut, NMAA berjalan di atas tiga pilar utama yaitu industri APM, industri aftermarket, dan penggunanya yaitu modifikator dan komunitas otomotif. Melalui NMAA, berbagai aliran modifikasi akan bersatu dan saling berbagi informasi.
Kick off NMAA dilakukan 24 Maret 2016 dengan mengumpulkan seluruh modifikator dan rekan-rekan pebisnis produk aftermarket dan agen pemegang merek.
"NMAA ini juga akan mendapat dukungan dari Pioneer Indonesia dan Permaisuri. Kami juga membuka brand lainnya untuk bergabung bersama," ujar Andre Mulyadi.
