Liputan6.com, Jakarta Negara Sakura, Jepang, memiliki industri musik terbesar kedua setelah Amerika, tak heran jika Jepang menjadi lirikan industri musik Kpop untuk mengambil pasar di sana.
Baca Juga
Advertisement
Banyak agensi industri musik Korea yang sudah mencoba peruntungan dengan mendebutkan penyanyi-penyanyinya di sana. Hasilnya, kebanyakan dari mereka meraih kesuksesan besar. Alat ukur kesuksesannya sendiri bisa dilihat dari beberapa aspek, yang pertama tentu dari penjualan album maupun single mereka.
Album atau single yang telah mencapai angka penjualan ratusan ribu terhitung besar, terutama karena mereka merupakan penyanyi non Jepang. Selain penjualan single atau album, tur konser Jepang juga menjadi salah satu aspek dalam mengukur kesuksesan mereka.
Karena Jepang merupakan negara dengan industri musik yang besar, maka Jepang memiliki venue konser yang dinamakan Dome, Dome merupakan sebutan untuk venue konser besar yang sanggup menampung lebih dari 30 ribu penonton dalam sekali pertunjukan. Beberapa di antaranya adalah Sapporo Dome, Kyocera Dome, Nagoya Dome, hingga yang terbesar adalah Tokyo Dome.
Berikut ini adalah 6 Grup KPop yang sukses melakukan debut di Jepang, yang telah dinilai berdasarkan dua aspek yang telah disebutkan di atas!.
KARA
Meski tidak meraih kesuksesan besar di Korea, nyatanya KARA mampu meraih kesuksesan yang lebih besar di negara lain, Jepang. Image yang dibentuk oleh KARA nampaknya memang sesuai dengan selera masyarakat Jepang, maka tak heran jika mereka dapat sambutan baik di sana.
KARA merupakan salah satu grup wanita yang memiliki penjualan single tinggi di Jepang. Single Jepang KARA yang berjudul Speed Up Gilr Power yang dirilis pada tahun 2012 lalu, nyatanya sukses meraih total penjualan sebesar 155.177 kopi.
Selama debut 2 tahun di Jepang, KARA telah mengeluarkan enam buah single. Jika dijumlahkan, total penjualan single yang telah KARA kumpulkan mencapai angka 1.000.999 kopi. Jumlah tersebut terbilang fantastis, mengingat status KARA merupakan grup asing.
Tak hanya sukses meraih penjualan album yang tinggi, KARA juga menjadi girl group non Jepang pertama yang sukses melakukan konser tunggal di Tokyo Dome pada tahun 2013 lalu, dengan jumlah penonton mencapai 45.000.
Tak hanya itu, KARA juga telah melakukan arena tur di 6 kota berbeda di Jepang, termasuk Yokohama, Osaka, Nagoya, Fukuoka, Tokyo dan Saitama, di tahun yang sama.
Advertisement
SHINee
SHINee telah membuat debut resmi mereka di Jepang sejak tahun 2011 lalu, lewat remake lagu Replay versi Jepang yang terjual hingga 91.000 kopi di minggu pertama perilisan. Dan singel ini mendapat sertifikat 'Gold' dari RIAJ untuk penjualan lebih dari 100.000 kopi di bulan Juni 2011.
Berkat single Replay yang diterima baik oleh pasar Jepang, SHINee pun akhirnya memulai Japan Debut Premium Reception Tour dan singgah di beberapa kota besar seperti Kobe, Tokyo, Sapporo dan Nagoya.
Pada Desember 2011, Tower Records Japan mengumumkan bahwa SHINee telah memenangkan Artist of the Year untuk penghargaan di K-Pop Lovers! Awards 2011, mengalahkan grup Kpop lalinnya.
SHINee pun mengukuhkan kesuksesannya di Jepang dengan menghelat konser tunggal di Tokyo Dome pada tahun 2015 lalu yang dihadiri oleh sekitar 100 ribu penggemar dari konsernya yang digelar selama dua hari.
Super Junior
Sempat fokus dengan pasar musik Tiongkok, nampaknya Super Junior juga tergiur menembus pasar musik Jepang, karena keuntungannya yang begitu menjanjikan. Di tahun 2012 akhirnya Super Junior mengeluarkan single perdana Jepang yang berjudul OPERA.
Single ini sanggup meraih penjualan tinggi hingga 160 ribu kopi. Dengan pencapaian tersebut, Super Junior akhirnya menggelar konser di dua Dome terbesar di Jepang yakni Kyocera Dome dan Tokyo Dome.
Perhelatan konser tersebut termasuk prestasi besar untuk Super Junior, pasalnya Super Junior merupakan grup pria non Jepang kedua yang berhasil menggelar konser di Tokyo Dome tahun 2012 lalu setelah TVXQ.
Berkat kesuksesan kariernya di Jepang, Super Junior pun akhirnya resmi mendebutkan sub unit Super Junior KRY di Jepang pada tahun 2012, dengan merilis single berjudul Promise You terjual 69.067 eksemplar dan menempati peringkat 2 di Oricon Weekly Chart.
Advertisement
Girls' Generation
Girls' Generation atau yang lebih populer di Jepang dengan sebutan So Jou Ji Dae, merupakan girl group asal Korea yang namanya diperhitungkan di Jepang.
Penjualan album Girls' Generation telah terjual lebih dari 629.436 keping, menjadikannya sebagai sebuah album asal Korea yang paling banyak terjual dalam sejarah tangga lagu Oricon untuk kategori girl group luar Jepang.
Sementara itu, di tahun 2014, Girls' Generation sukses menggelar konser di Tokyo Dome dengan total 50 ribu penggemar, meskipun hanya tampil dalam formasi delapan personel saja. Dalam konser tersbut Girls' Generation tampil selama tiga jam dengan membawakan 27 judul lagu.
Sebelum menghelat mega konser di Tokyo Dome sebagai konser puncak, mereka telah merampungkan arena tur di beberapa kota besar di Jepang.
Big Bang
Tak hanya meraih kesuksesan besar di Korea, Bigbang juga meraih kesuksesan di kancah Internasional, selain Amerika, nyatanya Big Bang juga mampu menembus pasar jepang dengan prestasi-prestasi yang cukup gemilang.
Di tahun 2010 Big Bang pernah mendapatkan beberapa penghargaan bergengsi, seperti 'Best 5 New Artists' di Japan Gold Disc Award ke-24 dan 'Best New Artist' di Japan Record Awards ke-51. Pada akhir bulan Mei di tahun yang sama, grup ini menerima penghargaan 'Best Pop Video' dan 'Best New Artist' di MTV Video Music Awards Japan 2010.
Selain lagu-lagu versi Jepangnya yang sering berada di posisi puncak tangga lagu Oricon, Big Bang juga berhasil menaklukan Jepang dengan rangkaian konser Dome Tour Jepang pertamanya di lima Dome pada tahun 2014. Diantaranya Osaka Dome, Fukuoka Yafuoku Dome, Nagoya Dome, Tokyo Dome, dan Sapporo Dome.
Dalam rangkaian Dome Tour tersebut, Big Bang berhasil mengumpulkan kurang lebih 1 Juta penonton, dalam 17 kali pertunjukan.
Advertisement
TVXQ/Tohoshinki
Mendengar kata 'Idola Kpop yang Sukses Debut di Jepang' nampaknya sungguh tidak sah jika tidak menyebut nama TVXQ atau yang lebih terkenal di Jepang dengan nama Tohoshinki.
Setelah sukses debut di Korea pada tahun 2003 lalu, TVXQ ditantang untuk meniti karier di Jepang pada tahun 2005, masa di mana musik Kpop belum bisa diterima secara baik dan terbuka di Jepang. Maka tak heran jika kehadiran TVXQ dianggap sebagai pembuka jalan musik Kpop untuk masuk pasar Jepang.
Trik yang digunakan oleh TVXQ juga sangat cerdas, mereka masuk pasar Jepang dengan mempelajari budaya dan bahasanya, jadi tak heran jika kelima personelnya bisa berbahasa Jepang dengan sangat baik. Atas dasar itu lah, masyarakat Jepang bukan lagi menganggap mereka sebagi artis Kpop melainkan sudah dianggap sebagai artis Jpop.
Setelah ketiga album Jepangnya sukses terjual hingga lebih dari 200 ribu kopi untuk masing-masing album. Di tahun 2010 mereka resmi merilis album kompilasi Jepang yang pertama, Best Selection 2010 yang melampaui angka penjualan 500 ribu, dan berhasil mendapat double platinum.
Satu bulan berikutnya, album ini bahkan menembus angka penjualan 700 ribu dan sekaligus menjadi hasil penjualan TVXQ terbaik di Jepang. Dengan ini, TVXQ menjadi artis asing pria dan grup pria asing pertama yang pernah menjual lebih dari 700 ribu album di Jepang.
TVXQ sendiri merupakan gup pria non Jepang pertama yang berhasil melakukan konser di Tokyo Dome pada tahun 2009 selama dua hari berturut-turut yang dihadiri 110 ribu penonton. Tak hanya itu, mereka juga menjadi grup non Jepang pertama yang sukses melakukan konser di Tokyo Dome selama empat tahun berturut-turut, sejak 2012 hingga 2015.
Tidak berhenti sampai situ, di tahun 2013 TVXQ juga berhasil menaklukkan venue terbesar di Jepang, Nissan Stadium, yang digelar selama 2 hari dengan meraih jumlah penonton hingga 144 ribu. Hal tersebut kembali mengukuhkan kebesaran nama TVXQ dengan menjadi penyanyi grup non Jepang pertama yang berhasil menggelar konser di sana.
Nissan Stadium sendiri merupakan venue yang pernah digunakan untuk perhelatan Piala Dunia atau World Cup, jadi bisa dibayangkan Nissan Stadium memiliki ukuran yang sangat besar, dan hanya artis-artis besar saja yang bisa menggelar konser di sana seperti SMAP dan AKB48. (Ufa/Des)