Liputan6.com, Jakarta Sudah tiga gelar juara dunia yang dimenangkan Jorge Lorenzo bersama Yamaha. Manajer Lorenzo, Wilco Zeelenberg, berharap kliennya itu bertahan di Yamaha dan memenangi dua gelar tambahan.
Teka-teki masa depan Lorenzo di Yamaha masih terus bergulir. Tak sedikit pihak yang meyakini Lorenzo bakal angkat kaki di akhir musim 2016. Bahkan, Ducati disebut-sebut sebagai tujuannya.
Situasi di Yamaha saat ini memang sudah tak bersahabat dengan Lorenzo.Rivalitasnya dengan Valentino Rossi membuat internal Yamaha terpecah belah. Bahkan, ada kesan Yamaha lebih sayang kepada Rossi ketimbangLorenzo.
Baca Juga
- 5 Fakta Menarik Jelang Semifinal Arema Vs Sriwijaya FC
- Formula 1: Menuju GP Bahrain, Tim Rio Haryanto Benahi Ban
- Di Bahrain, Tim Rio Haryanto Bisa Lebih Kompetitif
Advertisement
Yamaha pun baru memperpanjang kontrak Rossi. Kesepakatan baru akan membuat The Doctor tinggal di Yamaha hingga akhir musim 2018. Namun, hal berbeda dengan yang dilakukan Lorenzo.
Hingga kini, Lorenzo masih belum mau meneken kontrak baru. Padahal, kontrak Lorenzo akan berakhir di penghujung musim ini. Zeelenberg, manajer Lorenzo, berharap kliennya memilih untuk bertahan meski tak menutupi kemungkinan hengkang.
"Itu akan menjadi keputusan pribadi. Betul, Lorenzo memiliki paket yang hebat di Yamaha. Tapi, pada titik tertentu semua orang ingin melakukan hal lain. Ia telah di Yamaha selama 8 tahun. Ada kemungkinan ia pergi. Tapi, saya harap ia cukup pintar untuk tinggal di Yamaha dan memenangi dua gelar lagi," kata Zeelenberg.
Sukses bersama Yamaha
Lorenzo memang sudah menjadi bagian yang tak terpisahkan di balik sukses Yamaha selama bertahun-tahun. Setelah menjuarai kelas 250cc 2006 dan 2007, Lorenzo hijrah ke Yamaha untuk berkarier di MotoGP sejak 2008.
Sejak itu, Lorenzo langsung menjadi salah satu pembalap yang disegani di lintasan. Setelah finis di posisi 4 dan runner up klasemen pembalap musim 2008-2009, pembalap asal Spanyol itu akhirnya sukses meraih gelar perdananya di ,musim 2010.
Sejak itu, rapor terburuknya hanya saat finis di urutan 3 MotoGP 2014. Di kesempatan lain, Lorenzo dua kali menjadi runner up dan dua kali dinobatkan sebagai juara dunia, yakni musim 2012 dan 2015.
Melihat aksinya pada MotoGP Qatar 2016, tampaknya Lorenzo akan kembali menjadi kandidat utama juara dunia musim ini. Ia tampil sebagai yang tercepat setelah sukses mengasapi Andrea Dovizioso dan Marc Marquez.
Lorenzo & Data Diri
Nama lengkap: Jorge Lorenzo
Kelahiran: Palma, Spanyol, 4 Mei 1987
Kebangsaan: Spanyol
Tim: Yamaha Factory Racing
Nomor motor: 99
Lorenzo & MotoGP
Start GP: MotoGP Qatar 2008
Podium pertama: MotoGP Qatar 2008
Kemenangan pertama: MotoGP Portugal 2008
Juara dunia: 3 kali (2010, 2012, 2015)
Balapan: 139
Menang: 40
Podium: 98
Pole position: 36
Fastest lap: 26
Total poin: 2.392
Advertisement
