Tiba di Bahrain, Rio Haryanto Disambut Hijabers

Motivasi Rio Haryanto bertambah seiring dukungan yang ia dapatkan.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 30 Mar 2016, 13:10 WIB
Rio Haryanto bersama fans di Bahrain. (sumber: Twitter)

Liputan6.com, Jakarta Rio Haryanto sudah tiba di Bahrain untuk menjalani seri kedua Formula 1 2016. Begitu tiba di Bahrain, pembalap kebanggaan Indonesia itu mendapat sambutan luar biasa dari WNI di sana.

Publik Indonesia tentu berdebar-debar menyaksikan kembali aksi Rio di lintasan F1. Pembalap Manor Racing itu akan segera melakoni GP Bahrain 2016 di Bahrain International Circuit, Minggu (3/4/2016).

Mendapat hasil yang lebih baik memang menjadi target utama Rio di Bahrain. Sebelumnya, Rio gagal menghiasi debutnya di GP Australia dengan aksi menawan. Pasalnya, laju pembalap berusia 23 itu di Sirkuit Albert Park hanya sampai di lap 17.

Baca Juga

  • 5 Momen Klub yang Jadi Juara Liga Tercepat
  • Gol Telat Dani Alves Selamatkan Muka Brasil
  • Diam-diam Anak Rooney Ngefans dengan Vardy


Meski begitu, Rio tak mau hasil buruk itu terus menghantuinya. Fokusnya segera dialihkan pada GP Bahrain. Rio dan timnya sudah bertolak ke Bahrain sejak Selasa (29/3/2016).

Begitu tiba di Bahrain, pembalap kelahiran Surakarta itu langsung mendapatkan sambutan luar biasa dari WNI yang tinggal di sana. Ucapan terima kasih disampaikan Rio lewat akun Twitternya, @RHaryantoracing.

"Terima kasih atas sambutan yang luar biasa di Bahrain," kicau Rio.




Motivasi Bertambah

Tentu saja dukungan dari fans di sana akan menambah motivasi Rio jelang balapan di Bahrain. Target Rio pada seri kali ini adalah mencapai garis finis. Kebetulan Rio memiliki pengalaman yang bagus saat balapan pada GP2 Series 2015 di Bahrain.

Bahrain memang menjadi tempat di mana ia pernah mengecap kesuksesan. Tepatnya di musim 2015 saat Rio masih berjibaku di GP2 Series bersama Campos Racing.

Pada hari pertama di kategori Feature Race, Rio mampu menempati posisi runner up meski harus start dari urutan ke-12. Hari selanjutnya pada kategori sprint race, Rio jadi yang tercepat. Ia melahap 23 lap dengan waktu 41 menit 35,490 detik.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya