Liputan6.com, Jakarta Segala yang diciptakan Tuhan di dalam tubuh kita memiliki fungsinya masing-masing. Termasuk air liur yang mungkin justru menurut kita jorok dan tidak ada gunanya. Air liur memainkan peran yang penting bukan hanya bagi kesehatan rongga mulut kita, tapi juga tubuh secara keseluruhan. Setiap orang memproduksi paling tidak 1 liter air liur setiap harinya. Berikut ulasan bagaimana air liur melindungi atau menjaga kesehatan gigi dan mulut kita.
1. Air liur merupakan pembersih alami. Air liur selalu diproduksi di rongga mulut kita baik saat makan, mengunyah, saat mencium aroma tertentu, atau pun saat tidak ada rangsangan sama sekali. Saat mengunyah, laju alir air liur kita akan meningkat atau bisa dikatakan air liur kita akan diproduksi lebih banyak dibandingkan saat tidak ada rangsangan. Hal ini bermanfaat untuk membersihkan gigi dan mulut kita dari makanan yang menempel. Air liur dapat membersihkan atau menghilangkan bakteri serta mencegah bakteri merusak gigi kita sampai pada waktunya kita menyikat gigi.
Advertisement
2. Air liur menetralisir asam yang mengerosi atau merusak struktur gigi. Plak dengan kandungan bakteri di dalamnya memproduksi asam yang mengakibatkan gigi kita rusak dan berlubang. Air liur mengandung buffer atau penyangga keseimbangan pH mulut, sehingga kondisi asam dalam mulut dapat terkontrol, baik itu asam yang disebabkan oleh aktivitas bakteri atau pun asam yang berasal dari makanan dan minuman yang kita konsumsi.
3. Air liur dapat membunuh bakteri. Air liur memiliki agen anti bakteri yang dapat membunuh bakteri. Hal ini bukan hanya berguna bagi kesehatan mulut kita, tapi juga tentunya tubuh secara keseluruhan.
4. Air liur mencegah hilangnya mineral pada gigi dan menunjang proses kembalinya mineral-mineral pada gigi. Ketika asam hasil produksi dari bakteri berupaya merusak gigi, air liur kita siap sedia mencegah luruhnya mineral dengan menambah ion kalsium dan fosfat pada permukaan gigi. Air liur juga melindungi gigi dari hilangnya ion kalsium dan fosfat dari lapisan email gigi. Dengan menjaga agar kalsium dan fosfat tidak hilang dari gigi, air liur dapat mencegah gigi berlubang.
Jangan lupa untuk menjaga agar mulut kita tidak kering. Selain membantu mencegah gigi berlubang, mulut yang selalu memproduksi air liur juga mengurangi potensi bau mulut karena mulut yang kering sangat rentan mengalami bau mulut. Obat seperti obat-obatan hipertensi, kebiasaan merokok, dan bekerja di bawah terik matahari juga berpotensi mengurangi produksi air liur, sehingga membuat gigi menjadi lebih rentan berlubang. Jadi, perbanyak produksi air liur minimal delapan gelas per hari untuk mengkompensasi kekurangan cairan dalam tubuh dan juga mulut kita.
Powered by :
