Liputan6.com, New York- Saat melakukan hubungan seksual tentu masing-masing pihak mengharapkan hal-hal indah seperti dalam film-film romantis. Ada juga yang mengharapkan mendapatkan orgasme dengan perasaan luar biasa indah.
Namun waspada ketika mengungkapkan harapan-harapan yang terlalu tinggi tentang bercinta pada pasangan. Hal itu berpotensi menurunkan gairah bercinta pasangan.
Baca Juga
Advertisement
Hal ini diketahui lewat studi yang dilakukan peneliti University of Kent, Inggris. Pada wanita-wanita dengan pasangan yang memberi standar hubungan seksual sempurna malah menjadikan wanita mengalami disfungsi seksual, dikutip dari laman Askmen, Kamis (31/2/2016).
Tingginya standar kepuasan seksual yang diterapkan pasangan malah membuat wanita memiliki tingkat kecemasan tinggi. Selain itu, ketika wanita tidak berhasil mencapai standar tinggi yang ditetapkan pasangan membuat menurunkan rasa percaya diri.
Studi ini dilakukan terhadap wanita berusia 17-69 tahun. Lewat survei online mereka ditanyai mengenai pertanyaan tentang kehidupan seksual mereka mulai dari keinginan, gairah, lubrikasi, orgasme, kepuasan dan rasa sakit saat bercinta.
Tak lupa ditanyai pula tentang standar kepuasan seksual yang diharapkan dari diri sendiri dan pasangan.
