Pemain Go profesional, Lee Sedol saat meletakkan batu pertama saat melawan AlphaGo pada pertandingan ketiga di Seoul , Korea Selatan, (12/3). AlphaGo merupakan program kecerdasan buatan yang diciptakan Google. (REUTERS / Google / Yonhap)
CEO DeepMind Technologies dan pengembang AlphaGO, Demis Hassabis (kiri) berpose dengan Lee Sedol di Korea Selatan, (12/3). Sedol yang sudah tiga kali kalah dan akhirnya berhasil mengalahkan sang program kecerdasan buatan ini. (REUTERS/Kim Hong-Ji)
Pemain Go profesional, Lee Sedol saat melakukan konferensi pers tentang pertandingannya melawan AlphaGo di Korea Selatan, (15/3). Go adalah permainan papan strategis antar dua pemain, berasal dari Tiongkok sekitar 2000 SM. (REUTERS/Kim Hong-Ji)
Lee Sedol meletakkan batu pertama melawan AlphaGo pada pertandingan terakhir di Korea Selatan, (12/3). Hasil tersebut tidak merubah nominal hadiah dari tantangan yang akan Google donasikan yaitu sebesar Rp. 13 miliar. (REUTERS/Kim Hong-Ji)