Liputan6.com, Jakarta - Ketua DPR Ade Komaruddin yang berikrar maju menjadi calon Ketua Umum Partai Golkar mengatakan, Musyawarah Nasional (Munas) partai berlambang pohon beringin itu hanya tinggal menunggu keputusan di rapat pleno.
"Munas belum rapat pleno. Kita serahkan ke DPP tapi setahu saya udah clear, tinggal dirapatkan," ujar Ade Komaruddin di Kompleks Parlemen Senayan Jakarta, Jumat 1 April 2016.
Pria yang kerap disapa Akom ini optimistis, munas akan berjalan dengan lancar. "Saya optimistis semua bisa dijalankan dengan baik. Saya kira 17 Mei tinggal diputuskan di rapat pleno. Yang penting prosedurnya berjalan benar," Ade menandaskan.
Baca Juga
Advertisement
Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie atau Ical sempat mengatakan, pelaksanaan munas masih menunggu Surat Keputusan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham). Surat itu terkait dengan pengesahan kepengurusan Munas Bali.
Dia mengaku telah sepakat dengan Ketua Umum Golkar Munas Ancol Agung Laksono terkait pelaksanaan Munas mendatang yang akan digelar oleh kepengurusan Golkar Munas Bali.
Sedangkan Ketua Dewan Pertimbangan (Wantim) Partai Golkar Akbar Tandjung juga mengatakan, SK Kemenkumham terkait hasil Munas Riau sebenarnya sudah bisa dijadikan dasar untuk terselenggaranya munas.
"Sudah bisa dijadikan dasar landasan untuk melaksanakan munas, tapi harus disepakati semua pihak di DPP karena sudah diperkuat oleh Menkumham," jelas Akbar.