Liputan6.com, Jakarta - Banjir yang merendam sebagian wilayah Jakarta akibat luapan Sungai Ciliwung mulai surut di sejumlah titik. Di Kelurahan Pejaten Timur misalnya, warga mulai membersihkan sisa-sisa lumpur akibat banjir yang menggenang sejak dini hari.
"Banjir di Kel.Pejaten Timur sudah mulai surut,warga sdg membersihkan lumpur," tulis BPBD DKI Jakarta di akun Twitternya @BPBDJakarta, Sabtu (4/2/2016).
Di daerah ini, air sempat mencapai ketinggian 100-250 cm. Banjir melanda 7 RW di Kelurahan Pejaten Timur yaitu RW 03, RW 05, RW 06, RW 07, RW 08, RW 09, dan RW 10.
Baca Juga
Advertisement
Di Bukit Jakarta Selatan, banjir akibat luapan Sungai Ciliwung juga mulai menyusut. Di RT 10 RW 10 Kelurahan Bukit Duri air tinggal semata kaki orang dewasa atau sekitar 10-20 cm. Sebelumnya di kawasan ini, air mencapai 80 cm dan menyebar di 3 RW yaitu Rw 10, 11 dan 12.
Banjir merendam sejumlah wilayah di DKI Jakarta. Banjir tersebut akibat luapan Sungai Ciliwung yang berasal dari Bendung Katulampa Bogor, Jawa Barat.
Kepala Bidang Informatika dan Penangggulangan BPBD DKI Jakarta Bambang Surya Putra menyampaikan, ada 6 kecamatan, 12 kelurahan, dan 41 RW yang terdampak banjir hingga pukul 06.00 WIB, Sabtu (2/4/2016).
Ketinggian air bervariasi mulai dari 20 cm hingga 2,5 meter. Bahkan, banjir di Kelurahan Cawang, Jakarta Timur mencapai 3,6 meter.
