Liputan6.com, Jakarta - Uji coba penghapusan sistem 3 in 1 mulai diberlakukan hari ini. Dampaknya langsung dapat dilihat. Penghapusan sistem itu membuat jumlah kendaraan di sejumlah jalan protokol bertambah. Pada sisi lain, joki 3 in 1 yang biasa menambah macet jalanan Ibu Kota, hilang.
Hal ini terlihat di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat. Biasanya para joki sudah berjajar di persimpangan Jalan Diponegoro menuju Jalan Sudirman sejak pukul 06.00 WIB.
Namun, hari ini tak terlihat satu pun joki yang mangkal. Jalan cenderung sepi dan kendaraan bebas melintas.
Kondisi serupa juga terjadi di kawasan Dukuh Atas. Kawasan ini biasanya ramai dipenuhi joki 3 in 1 untuk melayani pengendara yang datang dari arah Manggarai menuju Jalan Sudirman.
Baca Juga
Advertisement
Petugas Satpol PP DKI Jakarta Nasiman mengatakan, keberadaan joki 3 in 1 memang langsung hilang begitu uji coba ini diberlakukan. Tak ada satu pun yang terlihat menjajakan diri di pinggir jalan.
"Joki tidak. Yang paling bisa dilihat itu di Jalan Diponegoro biasa berbaris ini tidak ada kalau di Dukuh Atas ini biasanya mereka ada di balik gedung," kata Nasiman di kawasan Dukuh Atas, Jakarta, Selasa (5/4/2016).
Dia menilai para joki sudah sadar karena peningkatan intensitas razia sebelum uji coba penghapusan sistem 3 in 1 diberlakukan. Sehingga tidak perlu lagi ada razia.
"Setiap hari memang kita razia itu tugas kita dan mereka mulai mengerti. Kalau ada mobil petugas langsung mereka lari. Kalaupun tertangkap hanya 5 orang. Paling tidak mereka mengerti kalau yang mereka lakukan salah," pungkas Nasiman.