Liputan6.com, Jakarta - Mobil Toyota Kijang kapsul jatuh dari parkiran lantai 3 Gedung Migas, Plaza Centris, Kuningan, Jakarta Selatan. Kapolsek Metro Setiabudi AKBP Tri Yulianto mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih menyelidiki jatuhnya mobil bernopol B 2347 MQ berwarna merah itu.
"Masih kita dalami. Masih kita selidiki. Sementara ini informasi yang kita dapat belum maksimal," ucap Tri di lokasi kejadian, Selasa (5/4/2016).
Tri menjelaskan, dari keterangan saksi diketahui, mobil yang dikendarai Dharman (52) --sebelumnya ditulis Dharma (51)-- itu hendak berjalan turun dari lantai 4. Saat berada di jalan turunan antara lantai 4 dan lantai 3, sopir diduga kehilangan kendali.
"Informasi awal kemungkinan dia kehilangan kendali, jadi menerobos tembok pembatas (sebelum jatuh)," kata Tri.
Karena itu, pihaknya akan meminta keterangan Dharman selaku saksi dan korban atas peristiwa ini. Saat ini, Dharman tengah dirawat di RS MMC, Kuningan, Jakarta Selatan, karena mengalami sejumlah luka di bagian pelipis dan bibir.
Salah seorang saksi yang tak ingin disebutkan namanya mengatakan, Dharman sebelum kejadian sempat menunaikan ibadah salat Ashar di musala parkiran lantai 4. Setelah selesai salat, Dharman mengendarai mobil tersebut.
"Dia habis salat di lantai 4. Baru bawa mobil mau turun ke bawah," ucap dia.
Baca Juga
Advertisement
Pakai Boot
Soal dugaan kehilangan kendali, saksi ini menyebut Dharman baru beberapa hari terakhir ini mengenakan sepatu tinggi mirip sepatu lars yang biasa digunakan satpam. Biasanya, Dharman hanya mengenakan sandal jepit saat berkendara.
"Biasanya pakai sandal. Tapi baru-baru ini dia pakai sepatu boot. Kayanya dia enggak biasa, jadi nginjek gasnya terlalu dalam," ucap dia.
Dharman (52) diketahui bekerja sebagai driver. Warga Bekasi itu bekerja dengan status PNS di Gedung Migas. Kecelakaan ini merupakan pertama kali terjadi di Plaza Centris ini.
Kondisi mobil yang dikendarai Dharman hancur dengan posisi terbalik. Bagian belakang mobil juga menghantam pagar tembok pembatas area Gedung Plaza Centris dengan area gedung di sebelahnya.
Saat ini petugas kepolisian sudah mendatangi lokasi kejadian. Polisi datang melakukan olah TKP untuk mengetahui penyebab kecelakaan ini.
Pantauan Liputan6.com di parkiran lantai 3, tembok pembatas tampak hancur. Lubang di pembatas itu kini ditutup terpal berwarna biru dan dipasang beberapa cone oranye sebagai penanda.
Tak jauh dari situ, aspal di ujung jalan turunan lantai 3 dari arah lantai 4 rusak. Namun tidak ditemukan tanda bekas pengereman ban mobil.