Liputan6.com, Jakarta: Anak-anak korban kerusuhan di Ambon, Maluku, Jumat (16/10), menggelar konser nyanyi dan tarian bertajuk "Konser Anak Bangsa 2009". Lewat konser itu, mereka mencoba melupakan masa lalu.
Jelvan, Chyntia, dan Ambros, misalnya, menghantarkan lagu khusus bernuasa perdamaian. Ketiganya berharap Ambon kembali bangkit dan dendam harus dihapuskan.
Saat ini, ketiga anak itu hidup sebatang kara setelah orangtua mereka dibunuh. Ketiganya selamat setelah menyelamatkan diri ke hutan. Beruntung sebuah yayasan kini bersedia menampun mereka.
Anak-anak memang memiliki hak pemenuhan untuk tumbuh dan berkembang. Sudah sepantasnya pemerintah memperhatikan hak anak dan segera menyatukan segala perbedaan, seperti anak-anak Indonesia yang tampil dalam konser itu.
Selain menampilkan kesenian khas Maluku, mereka juga menyuguhkankan tarian dari Aceh dan lagu-lagu bernuansa Islami. Simak selengkapnya di video.(IAN/SHA)
Jelvan, Chyntia, dan Ambros, misalnya, menghantarkan lagu khusus bernuasa perdamaian. Ketiganya berharap Ambon kembali bangkit dan dendam harus dihapuskan.
Saat ini, ketiga anak itu hidup sebatang kara setelah orangtua mereka dibunuh. Ketiganya selamat setelah menyelamatkan diri ke hutan. Beruntung sebuah yayasan kini bersedia menampun mereka.
Anak-anak memang memiliki hak pemenuhan untuk tumbuh dan berkembang. Sudah sepantasnya pemerintah memperhatikan hak anak dan segera menyatukan segala perbedaan, seperti anak-anak Indonesia yang tampil dalam konser itu.
Selain menampilkan kesenian khas Maluku, mereka juga menyuguhkankan tarian dari Aceh dan lagu-lagu bernuansa Islami. Simak selengkapnya di video.(IAN/SHA)
