Liputan6.com, Jakarta Jual-beli secara online semakin populer dikalangan masyarakat yang melek teknologi. Melalui channel online, siapapun memiliki kesempatan yang sama untuk memasarkan barang yang akan diperjualbelikan.
Selain promo menarik dan harga yang lebih hemat, kemudahan transaksi via online banking, Cash on Delivery (COD), Rekening Bersama hingga metode pembayaran seperti yang dilakukan Market Place membuat aktivitas jual-beli online menjadi bagian dari gaya hidup.
Advertisement
Dengan berbagai keunggulan yang ditawarkan, pembeli dan penjual tetap dituntut berhati-hatilah ketika melakukan jual-beli secara online. Keduanya sama-sama berpotensi terkena tindak kejahatan dan penipuan online.
Kasus penipuan secara online mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Perkembangan teknologi ternyata dimanfaatkan orang tak bertanggung jawab untuk mengeruk keuntungan.
Tak hanya di kota Jakarta yang jumlah laporan kasus penipuan online meningkat, di kota Depok, Yogyakarta, dan daerah di luar Jawa pun mengalami hal yang sama, hampir setiap hari ada laporan penipuan online. Terang saja karena jual-beli online bisa dilakukan dari mana saja dan siapa saja.
Bukannya beruntung dapat barang yang diidamkan atau berhasil menjual barang, Anda malah jadi korban perampokan dan menakutkannya lagi jadi korban pembunuhan. Untuk kasus kedua sudah ada yang jadi korban, bulan Februari lalu aparat kepolisian telah menangkap komplotan terduga pembunuh seorang laki-laki yang ditemukan tak bernyawa di daerah Cakung.
Pembunuhan sadis bermula dari ketika korban menawarkan jual beli mobil secara online. Calon pembeli yang tak lain terduga pembunuh mengajak ketemuan korban untuk melihat kondisi mobil. Malang tak diundang, ternyata hal tersebut menjadi awal mula musibah. Ketika menjalani test drive, pelaku menyerang korban.
Belajar dari peristiwa tersebut, masyarakat yang melakukan transaksi jual-beli online haruslah makin waspada. Supaya tidak ada yang menjadi korban dan pihak yang dirugikan. Berhati-hati sebelum melakukan transaksi jual-beli, terutama terhadap orang tak dikenal.
Saat jual-beli mobil bekas secara online, banyak hal yang memang harus diperhatikan. Baik dari sisi sistem pembayaran, kejelasan akan mobil yang diperjualbelikan dan kredibilitas pihak penjual dan pembelinya. Hal yang sering terjadi adalah pemalsuan dokumen kendaraan baik BPKB maupun STNK. Pedagang yang nakal berpura-pura sebagai agen penjualan, bermodal foto dan tanpa ada stok mobil mereka meminta konsumen mengirim sejumlah uang.
Jika dokumen sudah benar, terkadang barang yang ditawarkan tidak sesuai dengan ekspektasi awal, bagaimanapun juga membeli mobil memang dituntut untuk melihat dan merasakannya secara langsung, tak cukup hanya bisa menyala, berbeda dengan membeli barang elektronik.
Pun ketika memilih mendatangi showroom-showroom, Anda juga tetap jeli dan teliti karena tidak semua yang berdiri mengedepankan kualitas dari unit yang dijual. Ada sebagian showroom yang tak segan menjual mobil bekas banjir ataupun mobil tak layak jalan karena bekas kecelakaan.
Lalu, bagaimana solusinya agar pencarian terhadap mobil bekas berujung manis? Caranya adalah cari mobil bekas di tempat jual beli yang terjamin kredibilitasnya. Bila berencana mencari informasi via situs online, jadikan itu hanya menjadi sekadar melihat spesifikasi dan info harga. Pada akhirnya, kita tetap harus melihat mobil di showroom jual beli.
Salah satu yang bisa jadi pilihan tepat dan beli mobil bekas senyaman beli mobil baru adalah mobil88. Sebagai showroom jual beli mobil bekas yang sudah berdiri sejak 1988, mobil88 terus memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan. Bahkan, pilihan mobilnya beragam dari berbagai tipe dan merek.
Tak hanya variasi mobil, setiap konsumen yang membeli mobil bekas di mobil88 akan mendapatkan garansi buyback. Kredibilitasnya dari mobil88 sudah terjamin, terbukti showroom-nya tersebar luas di 9 kota di Indonesia.
Bulan April ini mobil88 mengadakan program #DiskonTDPAprilmobil88, semua pasti kebagian. Cukup isi data diri Anda melalui menu “hubungi kami” via web www.mobil88.astra.co.id dan sebutkan mobil apa yang ingin dibeli, kamu akan langsung dapet voucher potongan TDP senilai 1 juta rupiah.
Info lebih lanjut klik di sini.
(Adv)
