Liputan6.com, Jakarta - Luciano Leandro akhirnya bisa menjejakkan kaki kembali ke Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta. Namun, kali ini mantan playmaker Persija Jakarta era Liga Indonesia (Ligina) itu datang ke markas Persija sebagai lawan untuk ajang Trofeo Persija.
Luciano kini berstatus sebagai pelatih PSM Makassar. Di ajang Trofeo Persija, PSM menjadi salah satu tim yang diundang untuk ikut serta, selain Bali United. Tentu saja ini menjadi momen khusus bagi pelatih asal Brasil itu.
Baca Juga
- Kiprah Rio Haryanto di Formula 1 Terancam Berakhir Lebih Cepat
- Lorenzo Jawab Rumor Pindah ke Ducati
- Suarez Punya Masalah Kejiwaan?
Advertisement
Luciano Leandro salah satu pemain yang membawa Macan Kemayoran merasakan juara Liga Indonesia pada 2001. Menjadi bagian dari skuat juara Persija kala itu tak bisa dilupakan pria yang dulu sempat identik dengan rambut gondrong ini.
"Saya bahagia bisa kembali ke Senayan. Menjadi juara pada 2001 tentu tidak bisa dilupakan," tutur Leandro dalam jumpa pers Trofeo Persija pada Jumat (8/4/2016) di Jakarta.
Pada 7 Oktober 2011 di final Liga Indonesia, Persija menang dramatis 3-2 atas PSM Makassar lewat dua gol Bambang Pamungkas dan Imran Nahumarury. Kini, Luciano seperti bernostalgia dengan bekas klubnya, ditambah lagi Persija akan tampil dengan jersey berwarna merah untuk kembali mengenang kejayaan mereka pada era Perserikatan.
Berstatus sebagai pelatih PSM Makassar, Luciano harus memimpin anak-anak asuhannya untuk meladeni permainan dua tim peserta trofeo lainnya, Persija dan Bali United. Dia menegaskan, klub berjuluk Juku Eja tersebut datang dengan tekad menjadi juara.
"Saya katakan pada pemain kalau kita harus punya kemauan. Saya janji memberikan 100 persen untuk pertandingan itu (Trofeo Persija)," kata Luciano.
