Liputan6.com, Jakarta: Purnomo Yusgiantoro rencananya ditunjuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebagai Menteri Pertahanan. Penunjukan itu bisa diartikan SBY menganggap masalah energi sebagai isu yang penting mengingat Purnomo sebelumnya menjabat Menteri Energi dan Sumber Daya Manusia. Demikian disampaikan pengamat kemiliteran dari Centre for Strategic and International Studies (CSIS) Alexandra Retno Wulan di Jakarta, Selasa (20/10).
Tapi di luar kalangan profesional yang ditunjuk, lebih dari setengah jumlah calon menteri Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II berasal dari partai politik. Enam kursi menteri diperkirakan diduduki Parta Demokrat; empat untuk Partai Keadilan Sejahtera; tiga untuk Partai Golongan Karya; sementara Partai Persatuan Pembangunan dan Partai Kebangkitan Bangsa mendapat jatah dua kursi. Baru sisanya berasal dari kalangan profesional.
Para calon menteri itu menghadap SBY di Cikeas, Bogor, Jawa Barat, akhir pekan silam. Setelah itu, mereka menjalani tes kesehatan. Hari ini, ada enam calon menteri yang diperiksa kesehatannya di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Subroto, Jakarta Pusat. Mereka di antaranya Fadel Muhammad, Purnomo Yusgiantoro, Freddy Numberi, dan Amirda Alisjahbana.(ZAQ/YUS)
Tapi di luar kalangan profesional yang ditunjuk, lebih dari setengah jumlah calon menteri Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II berasal dari partai politik. Enam kursi menteri diperkirakan diduduki Parta Demokrat; empat untuk Partai Keadilan Sejahtera; tiga untuk Partai Golongan Karya; sementara Partai Persatuan Pembangunan dan Partai Kebangkitan Bangsa mendapat jatah dua kursi. Baru sisanya berasal dari kalangan profesional.
Para calon menteri itu menghadap SBY di Cikeas, Bogor, Jawa Barat, akhir pekan silam. Setelah itu, mereka menjalani tes kesehatan. Hari ini, ada enam calon menteri yang diperiksa kesehatannya di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Subroto, Jakarta Pusat. Mereka di antaranya Fadel Muhammad, Purnomo Yusgiantoro, Freddy Numberi, dan Amirda Alisjahbana.(ZAQ/YUS)
