Pasca Pembongkaran, Alat Berat Terus Ratakan Pasar Ikan

Kondisi bangunan rumah pasca pembongkaran permukiman pada senin kemarin, Jakarta, Selasa (12/4/2016). Pemprov DKI bongkar ratusan rumah di wilayah pasar ikan untuk revitalisasi Museum Bahari dan Pelabuhan Sunda Kelapa. (Liputan6.com/Yoppy Renato)

oleh Satria Yudha diperbarui 12 Apr 2016, 17:52 WIB
20160412-Pasca Pembongkaran, Alat Berat Terus Ratakan Pasar Ikan
Kondisi bangunan rumah pasca pembongkaran permukiman pada senin kemarin, Jakarta, Selasa (12/4/2016). Pemprov DKI bongkar ratusan rumah di wilayah pasar ikan untuk revitalisasi Museum Bahari dan Pelabuhan Sunda Kelapa. (Liputan6.com/Yoppy Renato)
Kondisi bangunan rumah pasca pembongkaran permukiman pada senin kemarin, Jakarta, Selasa (12/4/2016). Pemprov DKI bongkar ratusan rumah di wilayah pasar ikan untuk revitalisasi Museum Bahari dan Pelabuhan Sunda Kelapa. (Liputan6.com/Yoppy Renato)
Sejumlah alat berat terus meratakan sisa-sisa bangunan di pasar ikan, Jakarta, Selasa (12/4/2016). Pemprov DKI bongkar ratusan rumah di wilayah pasar ikan untuk revitalisasi Museum Bahari dan Pelabuhan Sunda Kelapa. (Liputan6.com/Yoppy Renato)
Alat berat terus meratakan sisa-sisa bangunan di pasar ikan, Jakarta, Selasa (12/4/2016). Pemprov DKI bongkar ratusan rumah di wilayah pasar ikan untuk revitalisasi Museum Bahari dan Pelabuhan Sunda Kelapa. (Liputan6.com/Yoppy Renato)
Sejumlah alat berat terus meratakan sisa-sisa bangunan di pasar ikan, Jakarta, Selasa (12/4/2016). Pemprov DKI bongkar ratusan rumah di wilayah pasar ikan untuk revitalisasi Museum Bahari dan Pelabuhan Sunda Kelapa. (Liputan6.com/Yoppy Renato)
Sejumlah alat berat terus meratakan sisa-sisa bangunan di pasar ikan, Jakarta, Selasa (12/4/2016). Pemprov DKI bongkar ratusan rumah di wilayah pasar ikan untuk revitalisasi Museum Bahari dan Pelabuhan Sunda Kelapa. (Liputan6.com/Yoppy Renato)
Seorang warga melintasi kawasan pasar ikan yang rata oleh tanah, Jakarta, Selasa (12/4/2016). Pemprov DKI bongkar ratusan rumah di wilayah pasar ikan untuk revitalisasi Museum Bahari dan Pelabuhan Sunda Kelapa. (Liputan6.com/Yoppy Renato)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya