Liputan6.com, Texas - Rumah modifikasi Hennessey Performance dua tahun lalu sukses menciptakan mobil tercepat dunia yaitu Venom GT Spyder. Tahun ini, Hennessey kembali mencetak sejarah serupa dengan varian convertible atau atap terbuka dari Venom GT.
"Saya pikir ini jadi cara istimewa merayakan 25 tahun kami membangun mobil cepat yang jadi lebih cepat. Ini adalah cara yang baik mengukuhkan keunggulan teknis dari mobil kami, termasuk stabilitas pada kecepatan tinggi dengan atap terbuka," ujar John Hennessey, pendiri rumah modifikasi itu sebagaimana dilansir Leftlanenews.
Baca Juga
Advertisement
Mobil yang dipakai memecahkan rekor kecepatan memiliki spesifikasi teknis sama persis dengan yang digunakan pada 2014 lalu di Kennedy Space Center. Venom GT Spyder Roadster didukung mesin V8 7,0 liter twin turbo dikawinkan transmisi manual enam percepatan.
Mesin ini sanggup memuntahkan tenaga hingga 1.451 Tk dan torsi 1.745 Nm yang dikirim ke roda belakang. Untuk mendukung kinerja tinggi, keempat roda hypercar yang dibangun dari basis Lotus Exige ini dibalut ban Michelin Pilot Super Sport.
Venom GT Spyder berhasil mencatatkan kecepatan hingga 427,4 km/jam pada landasan pacu sepanjang 4.115 meter Naval Air Station Lemoore. Varian atap terbuka ini berhasil mengalahkan rekor kecepatan 408,8 km/jam yang dicatatkan oleh Bugatti Veyron Grand Sport Vitesse.
Seperti biasanya, Hennessey menawarkan edisi langka Venom GT 'World Record Edition' sebanyak tiga unit. Mobil tersebut dilabeli harga US$ 1,3 juta atau sekira Rp 17,03 miliar.
