Liputan6.com, Jakarta Bagi yang sudah menonton The Jungle Book, atau setidaknya trailer film yang disutradarai oleh Jon Fevrau ini, mungkin terpesona dengan visualisasi fauna rimba yang terlihat begitu hidup. Para binatang dalam film ini, dapat bicara layaknya binatang dalam fabel, namun tetap berperilaku layaknya hewan di kehidupan nyata.
Semua ini, tentu bisa terwujud berkat kecanggihan teknologi CGI alias computer-generated imagery. Dalam sebuah video yang diunggah oleh akun Youtube dari situs Film is Now, dipaparkan cara pembuatan film The Jungle Book.
Baca Juga
Advertisement
Cuplikan di balik layar alias behind the scene dalam video berdurasi sekitar 13 menit ini, memberi gambaran yang lumayan lengkap tentang proses pembuatan The Jungle Book.
Di bagian awal video ini, diperlihatkan cara sejumlah aktor dan aktris pengisi suara binatang seperti Idris Elba, Bill Muray, dan Scarlett Johansson, melakukan pekerjaannya. Mereka datang satu-satu ke sebuah studio untuk merekam bagian mereka. Dalam studio ini, terdapat satu layar besar, yang menampilkan animasi kasar dari film, sebagai panduan untuk para pengisi suara.
Sang sutradara, Jon Favreau, menemani mereka dalam proses rekaman. Ia juga menjelaskan ekspresi atau nuansa apa yang ia harapkan dalam suatu adegan, pada para pengisi suara.
Para pengisi suara ini, menunjukkan kelasnya sebagai aktor dan aktris papan atas. Mereka tak sekadar mengucapkan dialog bagiannya, namun juga berakting sesuai adegan dalam film.
Lupita Nyong'o yang mengisi suara serigala keibuan Rhaksa misalnya, menampilkan mimik wajah panik saat mengucapkan dialog kala mengisi adegan yang menyiratkan datangnya bahaya. Scarlett Johansson membaca dialognya sambil tersenyum kecil, misterius seperti tokoh Kaa yang ia mainkan. Sementara Idris Alba memperlihatkan bahasa tubuh bahwa ia adalah sosok berbahaya seperti Shere Khan sang harimau.
Petualangan Neel Sethi sebagai Mowgli
Petualangan Neel Sethi sebagai Mowgli
Yang tak kalah seru, adalah bagian video yang memperlihatkan pengambilan gambar The Jungle Book. Prosesnya dilakukan dalam studio yang dilengkapi dengan layar biru. Neel Sethi, ialah satu-satunya pemain dengan wujud manusia dan mengucapkan dialog. Ini, jelas bukan perkara gampang buatnya. Namun, Neel tampak menjalaninya dengan ringan dan semangat.
Ia harus berjalan dan mengucapkan dialog di set sendirian, sementara kamera terus menyorotnya. Untuk sutradara dan director of photography, terdapat dua monitor yang memperlihatkan gerakan Mowgli. Monitor yang satu, memperlihatkan akting Neel di studio. Sementara monitor yang lain menunjukkan Neel di dunia The Jungle Book yang lengkap dengan hutan dan binatang, namun dengan animasi film yang masih kasar dan sederhana.
Proses syuting sendiri juga terlihat cukup menguras tenaga. Dalam adegan Mowgli yang tengah dikejar Shere Khan ke sungai misalnya, Neel mesti berguling dan berlari di tanah becek yang disiapkan di studio.
Namun para kru The Jungle Book tampaknya menciptakan suasana yang nyaman untuk Neel Sethi, sehingga proses syuting berjalan dengan akrab dan penuh tawa. Di satu bagian misalnya, Neel dipersilakan mengintip ke kamera kameraman. Di bagian lain, saat adegan Mowgli bertemu dengan binatang hutan kecil, para kru melakukannya dengan menghadirkan boneka dan jari tangan sebagai pengganti hewan tersebut di dunia nyata.
Yang juga lucu, adalah adegan saat Shere Khan muncul menyergap Mowgli. Yang terjadi di lokasi syuting, ternyata sutradara Jon Fevrau yang berteriak di belakang Neel untuk mengejutkannya, sehingga mimik bocah dari India yang berusia 12 tahun ini terlihat alami.
Melihat keceriaan di lokasi syuting film ini, tak heran bila Neel Sethi berhasil mengeluarkan kemampuan aktingnya dengan percaya diri dan penuh pesona di The Jungle Book.
Advertisement
