Liputan6.com, Medan - Ratusan pelayat memenuhi rumah Parada Toga Siahaan di Jalan Air Bersih, Kompleks Pertamina, Medan, Kamis 14 April 2016 petang. Nyanyian rohani mengiringi persiapan pemakaman petugas pajak yang tewas saat menagih pajak di Pulau Nias, Sumatera Utara, Selasa lalu.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Jumat (15/4/2016), di antara para pelayat terlihat pelaksana tugas Gubernur Sumatera Utara, Tengku Ery Nuradi.
Sementara itu, ratusan anggota TNI bersama keluarga dan kerabat almarhum ikut mengantar jenazah yang dimakamkan di TPU Kristen, Jalan Turi, Medan. Dipimpin Dirjen Pajak Sumut I, Muctar, pemakaman berlangsung dengan prosesi semi militer.
Baca Juga
Advertisement
Almarhum Parada yang meninggalkan seorang istri itu tewas bersama seorang rekannya Sozanolo Lase. Keduanya tewas akibat ditikam saat menagih pajak seorang wajib pajak pada Selasa lalu.
Berbeda dengan Parada, suasana menjelang pemakaman Sozanolo di rumah duka, Desa Boyo, Gunung Sitoli, Kota Gunung Sitoli, Kamis petang, tak terlihat istimewa. Tak terlihat ada pejabat penting yang menghadiri, termasuk anggota TNI. Almarhum juga dimakamkan di pemakaman keluarga tak jauh dari rumah duka.
Kendati demikian, pihak keluarga mendapat kabar jika Ditjen Pajak akan memberikan pangkat kehormatan. Selain itu, Ditjen Pajak juga berjanji akan menanggung semua kebutuhan keluarga dan menyekolahkan anak-anak korban.