Liputan6.com, Barcelona - Barcelona dikabarkan bakal menghukum beknya, Dani Alves. Itu setelah bek asal Brasil itu mengunggah videonya yang berdandan seperti wanita ke internet.
Alves mengunggah video itu beberapa hari setelah Barcelona disingkirkan Atletico Madrid di perempat final Liga Champions. Dalam video itu, selain berdandan seperti wanita, Alves menyebut-nyebut nama kekasihnya, Joanna Sanz.
Baca Juga
- Anak Jebol Gawang Ronaldo Lewat Tendangan Panenka
- Berdandan seperti Perempuan, Bek Barcelona Stres?
- Marquez Doakan Lorenzo Tidak Cocok Bersama Ducati
Advertisement
"Hai Joanna Sanz, saya di sini untuk menghibur kekasih Anda karena dia begitu sedih saat ini," kata Alves dalam video itu, seperti dilansir 101 Great Goals.
Diduga, Alves mengunggah video itu untuk menghibur diri setelah kegagalan Barcelona di Liga Champions. Namun ternyata, video itu tidak disukai oleh beberapa petinggi Barcelona.
"Ada beberapa pihak yang tersinggung. Mungkin saat ini bukanlah waktu terbaik untuk bercanda. Ada beberapa pihak yang memanggil kami karena mereka tersinggung dengan video itu," kata Direktur Barcelona, Jordi Mones seperti dilansir Marca.
Tidak ketinggalan, Presiden Barcelona, Josep Bartomeu juga bereaksi keras atas video Alves itu. Menurutnya, Alves tidak seharusnya mengunggah video tersebut.
"Pagi ini, kami melihat video itu, yang memancing sejumlah reaksi. Yang pertama, tim telah melupakan kekalahan di Madrid dan melihat video itu sebagai hal yang lucu. Namun ada juga rekan yang menunjukkan ketidaknyamanannya. Mereka merasa video itu tak patut," kata Bartomeu mengakhiri.