Liputan6.com, Singapura - Sony Dwi Kuncoro meraih gelar juara tunggal putra Singapore Open Super Series 2016. Dalam partai final di Singapore Indoor Stadium, Minggu sore WIB (17/4/2016), Sony mengalahkan wakil Korea, Son Wan Ho, dengan skor 21-16, 13-21, serta 21-14.
Baca Juga
- Liga Champions: ManCity Lebih Takut Barcelona Ketimbang Ronaldo
- Mantan Tunangan Striker Mitra Kukar Pernah Kencan dengan CR7
- Vinales ke Yamaha, Lorenzo Gabung Honda?
Advertisement
Ini merupakan gelar kedua Sony di Singapore Open. Sebelumnya, pebulu tangkis asal Surabaya itu juga pernah jadi kampiun pada 2010 silam. Setelahnya, Sony belum berhasil meraih gelar super series lagi hingga sekarang.
Kemenangan Sony membuat Indonesia meraih dua gelar. Sebelumnya, satu gelar telah dipersembahkan pasangan ganda putri Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari.
Sony mengakui kemenangan atas unggulan kedua dari Tiongkok, Lin Dan, di semifinal membuatnya lebih percaya diri. "Tentunya saya bahagia dengan kemenangan ini, saya tak menyangka bisa jadi juara, walau perjalanan dari babak kualifikasi cukup berat. Saya sangat menikmati permainan hari ini, setelah menang dari Lin Dan, saya merasa enjoy sekali," tutur Sony usai pertandingan.
"Memang sudah lama juga saya tidak juara di level super series. Setelah keluar dari tim nasional, jangankan juara super series, mau ikut turnamen super series saja susah karena rangking saya rendah, sekarang saja harus masuk kualifikasi dulu. Namun, saya membuktikan kalau saya masih bisa, ini adalah suatu penghargaan buat saya, buah dari kerja keras saya," tambah Sony.