Saat Patung-patung Bersejarah London Kenakan Masker

Sebuah masker terpasang pada wajah patung Oliver Cromwell di luar Gedung Parlemen di London, Senin (18/4). Aksi yang dilakukan oleh aktivis lingkungan Greenpeace itu untuk memprotes kualitas polusi udara di kawasan tersebut. (Leon NEAL/AFP)

oleh Arny Christika Putri diperbarui 19 Apr 2016, 08:51 WIB
20160418-Saat Patung-patung Bersejarah London Kenakan Masker-AFP
Sebuah masker terpasang pada wajah patung Oliver Cromwell di luar Gedung Parlemen di London, Senin (18/4). Aksi yang dilakukan oleh aktivis lingkungan Greenpeace itu untuk memprotes kualitas polusi udara di kawasan tersebut. (Leon NEAL/AFP)
Sebuah masker terpasang pada wajah patung Oliver Cromwell di luar Gedung Parlemen di London, Senin (18/4). Aksi yang dilakukan oleh aktivis lingkungan Greenpeace itu untuk memprotes kualitas polusi udara di kawasan tersebut. (Leon NEAL/AFP)
Aktivis lingkungan Greenpeace memasangkan masker pada wajah patung Nelson's Column di Trafalgar Square, pusat kota London, Senin (18/4). Aksi unik itu dilakukan untuk memprotes kualitas polusi udara di kawasan tersebut. (Leon NEAL/AFP)
Patung Ratu Inggris Victoria yang berdiri di dekat Istana Buckingham dikenakan masker di London, Inggris, Senin (18/4). Aksi yang dilakukan oleh aktivis lingkungan Greenpeace itu untuk memprotes kualitas polusi udara di kawasan tersebut. (Leon NEAL/AFP)
Sebuah masker terpasang pada wajah patung Oliver Cromwell di luar Gedung Parlemen di London, Senin (18/4). Aksi yang dilakukan oleh aktivis lingkungan Greenpeace itu untuk memprotes kualitas polusi udara di kawasan tersebut. (Leon NEAL/AFP)
Aktivis lingkungan Greenpeace memasangkan masker pada wajah patung Nelson's Column di Trafalgar Square, pusat kota London, Senin (18/4). Aksi unik itu dilakukan untuk memprotes kualitas polusi udara di kawasan tersebut. (Leon NEAL/AFP)
Polisi saat akan menangkap dua aktivis Greenpeace yang memasangkan masker pada sejumlah patung bersejarah di pusat kota London, Inggris, Senin (18/4). Aksi unik itu dilakukan untuk memprotes kualitas polusi udara di kawasan tersebut. (Leon NEAL/AFP)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya