Lamar Odom Akui Keluarga Kardashian Telah Hancurkan Hidupnya

Sejak tampil di acara reality show keluarga Kardashian, kehidupan Lamar Odom mulai berantakan.

oleh Eka Laili Rosidha diperbarui 19 Apr 2016, 10:40 WIB
Sejak tampil di acara reality show keluarga Kardashian, kehidupan Lamar Odom mulai berantakan.

Liputan6.com, Los Angeles - Lamar Odom kini telah kembali sehat setelah koma beberapa waktu lalu akibat overdosis. Selain tenaga medis, keluarga Kardashian juga ikut berperan mendukung kesembuhan Lamar.

Semuanya terekam dalam acara reality show mereka, Keeping Up With The Kardashians. Tapi kabarnya, karena keluarga Kardashian pula, Lamar Odom harus kehilangan mimpinya sebagai pemain basket.

 

sumber foto: espncdn.com

"Lamar mengatakan dia sangat senang bermain untuk tim basket Lakers bersama temannya, Kobe Bryant dan hidupnya mulai jatuh setelah dia bertemu Khloe," ujar seorang sumber kepada Radar Online seperti dilansir dari Mirror, Senin (18/4/2016).

 

Pengakuan tersebut terungkap setelah Lamar Odom menonton pertandingan mantan rekan sesama timnya, Kobe Bryant melawan the Los Angeles Lakers pada Rabu, 13 April 2016 lalu. Lamar merasa sedih, pasalnya sejak ia tampil di acara reality show keluarga Kardashian itu, kehidupannya mulai berantakan.

"Ketika Lamar bertemu Khloe dan mulai tampil di semua reality show milik Kris Jenner, saat itulah ia merasa kehidupannya mulai aneh dan tidak normal. Lamar menyalahkan Khloe dan keluarga Kardashian. Menjadi bagian di acara itu, membuat dirinya terlibat dengan berbagai masalah," tambah sumber tersebut.

 

Sebelum overdosis, Lamar Odom meminta mantan istrinya, Khloe Kardashian untuk `menghapusnya` dari tayangan Keeping Up with The Kardashian.

Kembalinya Lamar ke keluarga Kardashian usai koma, tidak serta merta mengubah keinginan Khloe Kardashian untuk bercerai dari sang suami. Hingga saat ini proses perceraian mereka pun masih berjalan.

"Kami telah berbicara satu sama lain, kalian tahu, semua sudah didiskusikan. Kami telah membicarakan banyak hal. Kami telah melalui banyak hal. Itu (perceraian) tidak akan berhenti," ungkap Lamar Odom.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya