Liputan6.com, Solo - Berlinang air mata, Dewi hanya bisa memandangi pabrik kayu PT Rakabu Sejahtera, milik keluarga Presiden Jokowi yang hangus terbakar di Sragen, Jawa Tengah. Pekerja pabrik kayu ini tak tahu lagi akan bekerja di mana.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Rabu (20/4/2016), pekerja lain, Marni pun demikian, sedih bercampur bingung karena tak ada lagi yang bisa ia andalkan untuk mencari penghasilan.
Hampir seluruh pekerja terutama pekerja perempuan merasakan kesedihan atas nasibnya, karena bingung tak ada tempat lagi untuk mencari nafkah.
Baca Juga
Advertisement
Upah harian yang mereka dapatkan dari bekerja di pabrik kayu ini dirasa sangat membantu untuk memenuhi kebutuhan keluarga.
Sementara pengelola pabrik telah mengumumkan seluruh pekerja harian perempuan, kini dirumahkan tanpa batas waktu.
Kebakaran melanda pabrik kayu lapis milik keluarga Presiden Joko Widodo pada Selasa sore, 19 April 2016.
Api dengan cepat membesar dan membakar bahan mentah kayu yang berada di dalam areal bangunan pabrik. Belasan kendaraan pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api.