Liputan6.com, Makassar - Sebuah insiden terjadi di sekitar Markas Polsek Maritengngae, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan. Suasana mendadak sontak tegang karena ada serangan.
Namun, serangan pada Kamis, 21 April 2016 itu bukan oleh penjahat atau teroris. Saat itu tiba-tiba muncul seekor ular sanca bermotif batik di halaman Mapolsek.
Akibat kemunculan ular yang panjangnya hampir 2 meter tersebut, Kapolsek beserta Kanit spontan menjadi pawang. Mereka menenangkan ular itu.
"Iya kita kedatangan tamu seekor ular sanca di halaman Mapolsek, sehingga saya dan Kanit, Aipda Sigit Permana, langsung menanganinya dengan berhati hati menggunakan kayu seadanya," kata Kapolsek Maritengngae, AKP Mustain, Jumat (22/4/2016).
Baca Juga
Advertisement
Ia mengatakan kemunculan ular tersebut seiring hujan yang mengguyur Kabupaten Sidrap selama tiga hari berturut turut. "Ular itu muncul di halaman Mapolsek yang tergenang air karena hujan selama tiga hari ini," kata Mustain.
Ular baru dapat diatasi setelah polisi menggunakan potongan dahan kayu yang digunakan untuk mengangkat tubuh ular keluar dari genangan air.
"Kita angkat ular itu keluar dari genangan air menggunakan potongan kayu. Setelah itu ular kita masukkan ke karung dan kita menyerahkannya ke Dinas Kehutanan Sidrap," ujar Mustain.