Nepal, Setahun Selepas Gempa Bumi

Foto yang diambil pada 1 Mei 2015 menunjukkan warga berjalan di dekat rumah yang runtuh setelah gempa 7,8 SR di Kathmandu. Setahun yang lalu, Nepal mengalami gempa terburuk dalam sejarah selama 80 tahun bencana di kawasan itu. (REUTERS/Navesh Chitrakar)

oleh Arny Christika Putri diperbarui 23 Apr 2016, 15:03 WIB
20160423-Nepal, Setahun Selepas Gempa Bumi-nepal
Foto yang diambil pada 1 Mei 2015 menunjukkan warga berjalan di dekat rumah yang runtuh setelah gempa 7,8 SR di Kathmandu. Setahun yang lalu, Nepal mengalami gempa terburuk dalam sejarah selama 80 tahun bencana di kawasan itu. (REUTERS/Navesh Chitrakar)
Foto yang diambil pada 1 Mei 2015 menunjukkan warga berjalan di dekat rumah yang runtuh setelah gempa 7,8 SR di Kathmandu. Setahun yang lalu, Nepal mengalami gempa terburuk dalam sejarah selama 80 tahun bencana di kawasan itu. (REUTERS/Navesh Chitrakar)
Gambar kombinasi menunjukkan orang membawa korban gempa pada 25 April 2015 (atas) dan pedagang menjual bunga di tempat yang sama pasca gempa dahsyat yang menewaskan lebih dari 8.000 orang di Kathmandu, Nepal, 16 Februari 2016. (REUTERS/Navesh Chitrakar)
Gambar kombinasi menunjukkan tempat penampungan sementara setelah gempa bumi, 28 April 2015 (atas) dan lokasi yang sama di Kathmandu pada 17 Februari 2016. Gempa pada April dan Mei 2015 menewaskan lebih dari 8.000 orang di Nepal (REUTERS/Navesh Chitrakar)
Gambar kombinasi memperlihatkan orang di sekitar puing bangunan pasca gempa, 29 April 2015 (atas) dan lokasi yang sama di Kathmandu pada 17 Februari 2016. Gempa pada April dan Mei 2015 menewaskan lebih dari 8.000 orang di Nepal (REUTERS/Navesh Chitrakar)
Gambar kombinasi menunjukkan kuil di Bashantapur Durbar Square setelah gempa bumi pada 25 April 2015 (atas) dan lokasi yang sama setelah gempa dahsyat yang menewaskan lebih dari 8.000 orang di Kathmandu, Nepal, 16 Februari 2016. (REUTERS/Navesh Chitrakar)
Sebuah gambar kombinasi menunjukkan pria berjalan di dekat rumah runtuh setelah gempa bumi, 1 Mei 2015 (atas) dan lokasi yang sama pasca gempa dahsyat yang menewaskan lebih dari 8.000 orang di Kathmandu, Nepal, 17 Februari 2016. (REUTERS/Navesh Chitrakar)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya