Liputan6.com, Jerez - Usia Valentino Rossi boleh saja telah menginjak 37 tahun. Namun, pembalap asal Italia ini tetap mampu menunjukkan kehebatannya di ajang MotoGP.
Terakhir, dengan mengendarai motor tim Movistar Yamaha, Rossi finis terdepan di MotoGP Jerez, Spanyol, pada 24 April 2016. Itu menjadi kemenangan ke-73 Rossi di ajang balap motor paling bergengsi di dunia tersebut.
Baca Juga
- 5 Pesepak Bola Dunia Ini Juga Hebat dalam Pendidikan
- Menanti Leicester dan Bayern Muenchen Berpesta Lebih Cepat
- Winger Leicester Nyaris Tewas Kena Baling-baling Helikopter
Advertisement
Kendati senang dengan kemenangannya di Jerez, Rossi mengakui, kini memenangkan balapan lebih sulit. Alasannya, pembalap yang dijuluki The Doctor ini jauh lebih tua dari para rivalnya di lintasan balap.
"Itu tentu saja jauh lebih sulit (memenangkan balapan), karena 20 tahun lalu, segalanya lebih mudah untuk melakukannya, tapi saya tidak merasa begitu buruk," kata Rossi, seperti dilansir Fox Sport.
"Saya perlu lebih berupaya dan berlatih lagi, tapi Anda dapat balapan di MotoGP setidaknya sampai usia 40 tahun. Motivasi adalah perbedaannya. Itu apa yang Anda rasakan, ketika Anda ingin mencoba menang dan berusaha melanjutkannya," bebernya.
Kendati tampil mengesankan dengan mendominasi MotoGP Jerez, Rossi paham segalanya bisa berubah pada balapan berikutnya. Kini, Rossi berada di posisi ketiga klasemen kejuaraan dunia MotoGP tertinggal 24 poin dari Marc Marquez, yang berada di peringkat teratas.
"Balapan-balapan memiliki cerita berbeda dari pekan ke pekan. Mungkin dalam 10 hari semuanya bisa berbeda. Ini tetap menjadi kemenangan besar, tapi mungkin Anda bisa bisa tanyakan lagi kepada saya dalam dua pekan ke depan," tuturnya.