Liputan6.com, Jakarta Pertanyaan seputar vagina, seringkali malu ditanyakan ke dokter. Tapi percayalah, hal ini membuat penasaran hampir semua pria. Seperti misalnya, mengapa bau vagina terasa aneh?
Nutritionist Dr Marilyn Glenville mengatakan, bau aneh yang muncul pada setiap wanita bisa berbeda-beda tergantung dia menjaga higienis kewanitaannya. Namun yang perlu diketahui, vagina memiliki bakteri sehat. Jadi ketika vagina bertemu sesuatu yang mengganggu ekosistem seperti lembap atau kotor maka bakteri yang tidak sehat seperti Bacterial vaginosis dapat mengambil alih.
"Para ilmuwan tidak yakin apa yang menyebabkan ketidakseimbangan ini, tetapi ketika bakteri baik bertemu sedikit asam, aroma vagina bisa berubah," katanya, seperti dikutip Mirror, Kamis (28/4/2016).
Baca Juga
Advertisement
Untuk mencegah bau aneh, kata dia, seorang wanita disarankan menjaga keseimbangan asam basa yang memungkinkan bakteri baik terkontaminasi. Gejala munculnya bakteri bisa ditandai dengan gatal-gatal, nyeri dan kemerahan serta keputihan berwarna abu-abu atau kuning dengan bau amis, terutama setelah berhubungan seks.
Sayangnya, Anda tidak dapat menyembuhkan sendiri. "Jika Anda menderita iritasi sekitar vagina, atau merasa hal yang tidak biasa, segera konsultasikan ke dokter," pungkasnya.
