Liputan6.com, Moskow - Rio Haryanto harus menyudahi balapan Formula 1 GP Rusia di Sirkuit Sochi, Minggu malam WIB (1/5/2016), lebih cepat. Pembalap Manor Racing itu tidak bisa melanjutkan balapan saat lap pertama belum selesai.
Baca Juga
- Bali United Vs PBFC: Perang Saudara
- Jadi Runner-Up, Tontowi / Liliyana Tetap Bersyukur
- Julia Perez Kebelet Pinang Rio Haryanto
Advertisement
Di tikungan ketiga, mobil Rio ditabrak pembalap Force India, Nico Hulkenberg. Sebenarnya, pembalap muda Indoseia tersebut sudah berusaha untuk menghindari tabrakan. Tetapi, posisi mobil Rio yang berada di tengah antara mobil Hulkenberg dan pembalap lainnya membuat upayanya itu tidak berhasil.
Insiden yang menimpa Rio sungguh disayangkan. Apalagi, pembalap 23 tahun itu sempat berada di puncak daftar top speed saat sesi latihan bebas ketiga. Kecepatan Rio di Sirkuit Sochi, yakni 327,7 km/jam, lebih cepat dari dua pembalap Ferrari, yakni Sebastian Vettel dan Kimi Raikkonen.
Sejauh ini, belum ada keterangan dari tim Manor Racing tentang kondisi Rio Haryanto setelah insiden tabrakan tersebut. Selain Rio, Hulkenberg juga tidak bisa melanjutkan balapan. Begitu juga dengan Vettel yang mobilnya menabrak dinding lintasan usai ditabrak pembalap lain.
Ini merupakan kali kedua Rio Haryanto tidak dapat menyelesaikan balapan dari empat seri Formula 1 2016 yang sudah berlangsung. Sebelumnya, Rio tak bisa menyelesaikan balapan pada ajang GP Australia di Sirkuit Albert Park, 20 Maret lalu. Saat itu, Rio tidak bisa melanjutkan lomba gara-gara kerusakan gearbox.
