Liputan6.com, Karawang - Seorang nenek berusia 100 tahun di Desa Tempuran, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, meninggal dunia dalam kondisi terpanggang setelah rumahnya dilanda kebakaran pada Senin dini hari tadi. Korban bernama Kaceng binti Reyim itu ditemukan tak bernyawa dengan kondisi sekujur tubuh gosong di reruntuhan rumahnya.
Peristiwa tersebut berawal pada Minggu malam 1 Mei 2016 di sekitar Dusun Tempuran, RT09/03 Desa Tempuran, Kecamatan Tempuran, Karawang, Jawa Barat. Saat itu kondisinya lampu padam.
Kemudian korban mendatangi cucunya, untuk meminta lilin. Tapi korban tidak mendapatkan lilin, dan si nenek itu kembali ke rumahnya.
Korban langsung memasang lampu cemprong atau lampu tempel di kamarnya. Kemudian, ia langsung tidur.
Baca Juga
Advertisement
Selanjutnya pada Senin dini hari, terjadi kebakaran di rumah Ny Kaceng. Api cepat membakar rumah ukuran 6 x 8 meter terbuat dari bambu yang dihuni wanita berusia 100 tahun itu.
Ny Kaceng terpanggang kobaran api yang meluluhlantakkan rumah miliknya. Kejadian itu diduga setelah lampu tempel yang digunakan sebagai alat penerangan terjatuh.
"Sebelum kejadian emak sempat minta lilin karena listrik mati, tapi saya tidak punya lilin," kata salah seorang cucunya Taryi, dikutip Antara, Senin (2/5/2016).
Dalam kebakaran tersebut, korban tidak sempat diselamatkan dan akhirnya tewas mengenaskan di dalam rumahnya. "Kemungkinan api muncul setelah lampu cemprong yang digunakan terjatuh, emak kemungkinan ketiduran," kata Taryi.
